Profil Japto Soerjosoemarno, Ketua Ormas Pemuda Pancasila yang Rumahnya Digeledah KPK

Profil Japto Soerjosoemarno, Ketua Pemuda Pancasila yang rumahnya digeledah KPK terkait kasus gratifikasi.

oleh Nurul Diva diperbarui 05 Feb 2025, 13:46 WIB
Diterbitkan 05 Feb 2025, 13:45 WIB
[Bintang] Japto Soerjosoemarno
Pelantikan Pengurus Persatuan Manager Artis Indonesia (Deki Prayoga/bintang.com)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan penggeledahan di rumah Ketua Umum Pemuda Pancasila, Japto Soerjosoemarno, yang berlokasi di Ciganjur, Jakarta Selatan, pada 4 Februari 2025. Penggeledahan ini merupakan bagian dari penyidikan kasus dugaan korupsi dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang melibatkan mantan Bupati Kutai Kartanegara, Rita Widyasari.

Dalam operasi tersebut, KPK menyita 11 unit mobil, sejumlah uang dalam bentuk rupiah dan valuta asing, dokumen penting, serta barang bukti elektronik. Namun, hingga saat ini, pihak KPK belum memberikan keterangan lebih lanjut mengenai keterkaitan Japto dengan kasus tersebut.

Lalu, siapa sebenarnya Japto Soerjosoemarno, sosok yang telah lama memimpin Pemuda Pancasila? Bagaimana perjalanan karier dan kiprahnya di dunia organisasi serta politik? Simak profil lengkapnya berikut, dirangkum Liputan6, Rabu (5/2).

Japto Soerjosoemarno, Keturunan Bangsawan yang Terjun ke Organisasi

Japto Soerjosoemarno lahir di Surakarta, Jawa Tengah, pada 16 Desember 1949. Ia berasal dari keluarga bangsawan Mangkunegaran dan merupakan anak dari Mayor Jenderal (Purn.) Ir. KPH Soetarjo Soerjosoemarno serta Dolly Zegerius, seorang perempuan keturunan Belanda yang pernah menjadi atlet nasional cabang olahraga bridge.

Japto diketahui memiliki darah biru dari garis keturunan ayahnya yang merupakan cucu Mangkunegoro V. Dirinya juga merupakan adik dari aktris senior K.R.Ay Marini Burhan dan memiliki menantu seorang selebriti, yaitu Yasmine Wildblood.

Saat muda, Japto dikenal sebagai pribadi yang aktif di berbagai organisasi kepemudaan sejak usia muda sebelum akhirnya bergabung dengan Pemuda Pancasila. Sebagai bagian dari keluarga militer dan aristokrat, Japto memiliki latar belakang yang membuatnya terlibat dalam berbagai aktivitas sosial dan politik sejak awal kariernya.

Karier Japto di Pemuda Pancasila dan Dunia Politik

Ketua Pemuda Pancasila Japto Soerjosoemarno
Ketua Pemuda Pancasila Japto Soerjosoemarno (Foto: Instagram @mpnpemudapancasila)... Selengkapnya

Japto Soerjosoemarno telah memimpin Pemuda Pancasila (PP) sejak tahun 1981, menjadikannya salah satu pemimpin organisasi kemasyarakatan (ormas) dengan masa kepemimpinan terpanjang di Indonesia.

Menjabat sebagai Ketua Umum Pemuda Pancasila sejak Musyawarah Agung Pemuda Pancasila III di Cibubur, tahun 1981. Terpilih kembali dalam Musyawarah Agung VIII tahun 2009 dan beberapa kali mendapatkan mandat baru hingga kini.

Aktif di dunia politik sebagai Ketua Umum Partai Patriot, yang sebelumnya merupakan bagian dari Pemuda Pancasila. Di bawah kepemimpinannya, Pemuda Pancasila berkembang menjadi salah satu organisasi terbesar di Indonesia, dengan jaringan kuat yang tersebar di berbagai daerah dan memiliki pengaruh signifikan dalam politik nasional.

Penggeledahan KPK dan Barang yang Disita

Pada 4 Februari 2025, KPK melakukan penggeledahan di rumah Japto Soerjosoemarno di Jagakarsa, Jakarta Selatan. Operasi ini terkait dengan penyidikan dugaan korupsi dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) oleh mantan Bupati Kutai Kartanegara, Rita Widyasari.

Dari hasil penggeledahan, KPK menyita sejumlah barang bukti, termasuk:

  • 11 unit mobil mewah yang terparkir di kediaman Japto.
  • Sejumlah uang dalam bentuk rupiah dan valuta asing yang belum diungkap jumlah pastinya.
  • Dokumen penting dan barang bukti elektronik terkait kasus dugaan gratifikasi yang sedang diselidiki.

Pihak KPK masih mendalami apakah Japto memiliki keterlibatan langsung dalam kasus ini atau hanya sebagai pemilik aset yang terkait dengan aliran dana korupsi yang sedang diusut.

"Benar ada kegiatan penggeledahan perkara tersangka RW di rumah saudara JS, hasil sita merupakan rumah JS, 11 kendaraan bermotor roda empat, uang rupiah dan valas, serta dokumen dan barang bukti elektronik," kata Juru Bicara KPK Tessa Mahardika, mengutip ANTARA.

Kaitan Kasus Ini dengan Korupsi Rita Widyasari

Kasus korupsi yang menjerat Rita Widyasari berawal dari dugaan penerimaan gratifikasi terkait perizinan tambang batu bara di Kabupaten Kutai Kartanegara.

Rita diduga menerima gratifikasi senilai Rp 110,7 miliar dari perusahaan tambang yang beroperasi di wilayahnya. KPK menemukan indikasi pencucian uang dalam bentuk aset bergerak dan tidak bergerak, termasuk kendaraan mewah dan properti.

"Pada Jumat tanggal 10 Januari 2025, KPK melakukan serangkaian tindakan penyidikan berupa penyitaan uang dalam mata uang rupiah," katanya lagi, saat menjelaskan tentang kasus gratifikasi Rita Widyasari.

Sebagian barang bukti yang disita dari rumah Japto diduga berkaitan dengan aliran dana dari kasus ini, meskipun keterlibatan langsungnya masih dalam proses penyelidikan. Kasus ini menjadi perhatian publik karena melibatkan sejumlah tokoh besar, termasuk beberapa pejabat daerah dan pengusaha.

 

1. Siapa Japto Soerjosoemarno?

Japto Soerjosoemarno adalah Ketua Umum Pemuda Pancasila yang telah menjabat sejak 1981 dan memiliki latar belakang keluarga bangsawan serta militer.

2. Mengapa rumah Japto Soerjosoemarno digeledah KPK?

Penggeledahan dilakukan dalam rangka penyidikan kasus gratifikasi dan TPPU yang melibatkan mantan Bupati Kutai Kartanegara, Rita Widyasari.

3. Apa saja barang yang disita KPK dari rumah Japto?

KPK menyita 11 mobil mewah, uang dalam bentuk rupiah dan valas, dokumen penting, serta barang bukti elektronik.

4. Apakah Japto Soerjosoemarno terlibat dalam kasus ini?

Hingga kini, KPK belum mengonfirmasi keterlibatan langsung Japto dalam kasus tersebut dan masih dalam tahap penyelidikan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya