Ini Tugas Pertama Pramono Anung dan Rano Karno Usai Dilantik di Istana Negara

Pramono Anung & Rano Karno resmi dilantik, tugas pertama: pengerukan kali Jakarta. Simak langkah awal mereka di sini.

oleh Andre Kurniawan Kristi Diperbarui 20 Feb 2025, 09:57 WIB
Diterbitkan 20 Feb 2025, 09:57 WIB
24 Kepala Daerah Terpilih Tidak Hadir Pemeriksaan Kesehatan Hari Pertama
Pada hari ini, Minggu (16/2/2025), sejumlah kepala daerah hadir di antaranya Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta terpilih Pramono Anung-Rano Karno, serta Gubernur dan Wakil Gubernur Khofifah Indar Parawansa-Emil Elistianto Dardak. (Liputan6.com/Angga Yuniar)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta Jakarta memasuki babak baru dalam kepemimpinan daerahnya setelah Pramono Anung dan Rano Karno resmi dilantik sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta oleh Presiden Prabowo Subianto. Upacara pelantikan yang berlangsung di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (20/2/2025), menjadi momen bersejarah karena diikuti oleh total 961 kepala daerah dari berbagai wilayah di Indonesia.

Dalam upacara yang dipimpin langsung oleh Presiden Prabowo, para kepala daerah terpilih diambil sumpah jabatannya sebagai bentuk komitmen dalam menjalankan roda pemerintahan daerah. Langkah ini diharapkan dapat menciptakan tata kelola pemerintahan yang lebih efisien, transparan, dan berorientasi pada kepentingan publik.

Tidak hanya pelantikan, agenda para kepala daerah juga mencakup pembekalan atau retret di Akademi Militer (Akmil), Magelang, Jawa Tengah, yang berlangsung dari 21 hingga 28 Februari 2025. Retret ini bertujuan untuk memberikan arahan serta pemahaman mendalam terkait tugas dan tanggung jawab mereka selama masa jabatan.

Pengerukan Sungai Jakarta Jadi Prioritas

Setelah resmi menjabat, tugas pertama Pramono Anung dan Rano Karno sudah ditetapkan: mengatasi banjir Jakarta melalui pengerukan semua kali dan sungai di ibu kota. Langkah ini menjadi bagian dari program 100 hari kerja mereka untuk meningkatkan infrastruktur penanganan banjir.

"Karena tugas pertama kita adalah mengeruk semua kali, semua sungai di Jakarta," ujar Rano Karno, dikutip dari ANTARA.

Sebagai bagian dari upaya ini, pemerintah daerah akan mengerahkan sekitar 5.000 petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) untuk melaksanakan pekerjaan pengerukan. Pemerintah juga akan berkoordinasi dengan berbagai dinas terkait agar program ini dapat berjalan lancar dan efektif.

Serangkaian Agenda Awal Usai Pelantikan

Selain pengerukan kali, serangkaian agenda sudah menanti Pramono Anung dan Rano Karno dalam beberapa hari pertama kepemimpinan mereka. Setelah pelantikan, keduanya dijadwalkan menghadiri beberapa acara penting sebelum berangkat ke Magelang untuk pembekalan.

"Karena itulah sebelum besok Pak Gubernur ke Magelang, nanti seluruh rentetan acara setelah pelantikan, kemudian kita sertijab, setelah sertijab kita paripurna DPRD, setelah itu kita langsung rapat pimpinan," jelas Rano.

Dalam rapat pimpinan, seluruh Unit Pelaksana Daerah (UPD) akan dikumpulkan untuk mendapatkan arahan langsung dari pemimpin baru Jakarta. Pada sore harinya, akan dilakukan pelantikan pengurus Tim Penggerak PKK, sebelum kemudian ditutup dengan Parade Senja.

Parade Senja dan Arahan untuk PPSU

Parade Senja akan menjadi momen penting dalam implementasi program 100 hari kerja Pramono Anung dan Rano Karno. Acara ini melibatkan sekitar 5.000 anggota PPSU yang akan diberikan arahan langsung terkait pengerukan sungai dan langkah-langkah awal dalam menata infrastruktur perkotaan.

Selain itu, Parade Senja juga menjadi ajang bagi para pemimpin baru untuk menyampaikan visi mereka dalam membangun Jakarta yang lebih baik. Dengan melibatkan tenaga PPSU, diharapkan pengerukan kali dapat berjalan lebih efektif dan membawa dampak nyata bagi masyarakat ibu kota.

Pembekalan di Akmil Magelang, Apa yang Akan Dibahas?

Setelah menyelesaikan serangkaian kegiatan di Jakarta, Pramono Anung dan Rano Karno akan berangkat ke Magelang untuk menjalani pembekalan di Akademi Militer. Kegiatan ini akan berlangsung selama satu minggu dan diikuti oleh seluruh kepala daerah yang baru dilantik.

Pembekalan di Akmil ini menjadi bagian dari strategi pemerintahan pusat dalam memperkuat kapasitas kepemimpinan daerah. Materi yang diberikan mencakup aspek pemerintahan, kebijakan publik, hingga strategi pembangunan daerah yang berorientasi pada kesejahteraan masyarakat.

Pertanyaan Umum

1. Mengapa pengerukan kali menjadi tugas pertama Pramono Anung dan Rano Karno?

Pengerukan kali dipilih sebagai prioritas karena banjir merupakan salah satu permasalahan utama di Jakarta. Dengan memperdalam dan membersihkan sungai, diharapkan aliran air menjadi lebih lancar dan risiko banjir dapat dikurangi.

2. Apa itu Parade Senja yang melibatkan 5.000 petugas PPSU?

Parade Senja merupakan kegiatan yang dilakukan untuk memberikan pengarahan kepada para petugas PPSU terkait tugas pengerukan kali dan program infrastruktur lainnya di Jakarta.

3. Apa tujuan pembekalan di Akmil Magelang?

Pembekalan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas kepemimpinan kepala daerah melalui materi terkait kebijakan publik, tata kelola pemerintahan, serta strategi pembangunan daerah yang efektif.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya