5 Doa Meminta Pertolongan Allah SWT dan Amalan Agar Cepat Dikabulkan

Ketahui 5 doa meminta pertolongan Allah SWT dan amalan pendukungnya agar doa cepat dikabulkan, lengkap dengan arti dan penjelasan.

oleh Laudia Tysara Diperbarui 05 Mar 2025, 10:40 WIB
Diterbitkan 05 Mar 2025, 10:40 WIB
Aktivitas Muslim Kashmir di Bulan Suci Ramadan
Muslim Kashmir sedang berdoa selama bulan ramadan di sebuah tempat suci di Srinagar, Kashmir yang dikuasai India, 7 Mei 2019. Saat ini umat Islam di seluruh dunia sedang menjalankan ibadah di bulan Ramadan dengan menahan lapar, haus, dan hawa nafsu mulai fajar hingga senja. (AP/Mukhtar Khan)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Menghadapi masalah hidup yang rumit? Merasa beban hidup semakin berat? Kita semua pasti pernah mengalaminya.

Dalam Islam, doa merupakan senjata ampuh untuk memohon pertolongan Allah SWT. Kali ini akan mengulas lima doa mustajab meminta pertolongan Allah, beserta amalan pendukung agar doa cepat dikabulkan. Doa-doa ini telah diajarkan oleh para Nabi dan Rasul, serta terdapat dalam Al-Quran dan Hadits.

Siapapun, baik yang sedang menghadapi masalah besar maupun kecil, bisa memanjatkan doa-doa ini. Doa meminta pertolongan Allah SWT bukan hanya untuk menyelesaikan masalah, tetapi juga untuk mendekatkan diri kepada-Nya dan meningkatkan keimanan.

Selain berdoa, juga perlu melakukan ikhtiar dan amalan pendukung. Allah SWT akan memberikan pertolongan kepada hamba-Nya yang berusaha dan berdoa dengan sungguh-sungguh.

Keberhasilan dan kelancaran hidup tidak hanya bergantung pada usaha manusia, tetapi juga pada izin dan pertolongan Allah SWT.

Berikut Liputan6.com ulas lengkapnya, Rabu (5/3/2025).

Promosi 1

Doa Meminta Pertolongan Allah SWT (1-3)

Satu Juta Jemaah Dapat Beribadah Haji Tahun Ini
Umat Muslim berdoa selama bulan puasa Ramadhan di sekitar Ka'bah, tempat suci umat Islam, di kompleks Masjidil Haram di kota Saudi Mekah (9/4/2022). Pengumuman tersebut diterbitkan melalui surat Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi. (AFP/Abdel Ghani Bashir)... Selengkapnya

Berikut tiga doa meminta pertolongan Allah SWT yang pertama, beserta artinya dan penjelasannya. Sumber rujukan doa-doa ini beragam, termasuk Al-Quran dan hadits-hadits shahih. Penting untuk selalu memastikan keakuratan sumber rujukan sebelum mengamalkannya.

Ketiga doa ini berasal dari berbagai sumber, termasuk Al-Quran dan hadits. Mempelajari dan memahami sumbernya penting untuk memastikan keakuratan dan keaslian doa-doa tersebut.

Doa-doa ini memiliki makna yang dalam dan universal. Doa Nabi Musa AS mengajarkan kita untuk memohon kelancaran komunikasi dan penyelesaian masalah yang rumit. Doa dalam Surat Al-Baqarah ayat 286 mengajarkan kita untuk memohon pengampunan dan meringankan beban hidup.

Sementara doa Nabi Yunus AS mengajarkan kita untuk tetap bergantung kepada Allah SWT dalam situasi sulit sekalipun. Amalkan doa-doa ini dengan penuh keikhlasan dan keyakinan.

Doa Nabi Musa AS Surat Thaha ayat 25-28

Arab: 'رَبِّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِنْ لِسَانِي يَفْقَهُوا قَوْلِي'

Latin: 'Rabbisy ra’hlii shodrii wassirlii amrii, wa’hlul u’qdatam millisaanii yafqohuu qoulii.'

Artinya: 'Ya Tuhanku, lapangkanlah untukku dadaku, dan mudahkanlah untukku segala urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, supaya mereka mengerti perkataanku.'

Doa dalam Surat Al-Baqarah ayat 286

Arab: 'اللَّهُمَّ لَا تُؤَاخِذْنَا إِنْ نَسِينَا أَوْ أَخْطَأْنَا رَبَّنَا وَلَا تَحْمِلْ عَلَيْنَا إِصْرًا كَمَا حَمَلْتَهُ عَلَى الَّذِينَ مِنْ قَبْلِنَا رَبَّنَا وَلَا تُحَمِّلْنَا مَا لَا طَاقَةَ لَنَا بِهِ وَاَعْفُ عَنَّا وَاغْفِرْ لَنَا وَارْحَمْنَا أَنْتَ مَوْلَانَا فَانْصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكَافِرِينَ'

Latin: 'Allahumma la tu’aakhidzna in nasina au akhtho’naa, rabbanaa wa laa tahmil ‘alaina isron kamaa hamaltahu ‘alalladziina min qoblinaa, rabbanaa wa laa tuhammilnaa maa laa thaaqata lanaa bihi wa’afu ‘annaa waghfir lanaa warhamnaa anta maulaana fa ansurna ‘alal qoumil kaafirin.'

Artinya: 'Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau melakukan kesalahan. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tidak sanggup kami memikulnya. Ampunilah kami, maafkanlah kami, dan rahmatilah kami. Engkaulah pelindung kami, maka tolonglah kami terhadap kaum yang kafir.'

Doa Nabi Yunus AS Surat Al-Anbiya ayat 87

Arab: 'لَا إِلَٰهَ إِلَّا أَنْتَ سُبْحَانَكَ إِنِّي كُنْتُ مِنَ الظَّالِمِينَ'

Latin: 'Laa ilaaha illa anta subhaanaka inni kuntu minadz dzhaalimiin.'

Artinya: 'Tidak ada Tuhan melainkan Engkau, Maha Suci Engkau, sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang zalim.'

Doa Meminta Pertolongan Allah SWT (4-5)

Berikut dua doa meminta pertolongan Allah SWT selanjutnya, beserta artinya dan penjelasannya. Doa-doa ini merupakan doa umum yang dapat dipanjatkan kapan saja kita membutuhkan pertolongan Allah SWT.

Doa-doa ini dipilih karena kemudahan pengucapan dan makna yang universal. Doa umum ini dapat dipanjatkan dalam berbagai situasi dan kondisi, sehingga sangat fleksibel untuk diamalkan dalam kehidupan sehari-hari. Keutamaan doa ini terletak pada sifat Allah SWT yang Maha Mendengar dan Maha Memberi pertolongan.

Doa ini menekankan pentingnya tawakal kepada Allah SWT setelah melakukan ikhtiar maksimal. Dengan bertawakal, kita menyerahkan segala urusan kepada Allah SWT dan menerima segala takdir-Nya dengan lapang dada. Keberhasilan dan kegagalan merupakan bagian dari rencana Allah SWT yang terbaik untuk kita.

Doa Meminta Pertolongan Umum

Arab: 'يَا حَيُّ يَا قَيُّوْمُ بِرَحْمَتِكَ أَسْتَغِيْثُ، وَأَصْلِحْ لِيْ شَأْنِيْ كُلَّهُ وَلاَ تَكِلْنِيْ إِلَى نَفْسِيْ طَرْفَةَ عَيْنٍ أَبَدًا'

Latin: 'Ya Hayyu Ya Qayyum, birohmatuka astaghiits, wa ashlih lii sya'nii kullahu, wa laa takilnii ilaa nafsii thorfata 'ainin abadan.'

Artinya: 'Wahai Dzat Yang Maha Hidup, Wahai Dzat Yang Maha Berdiri Sendiri, dengan rahmat-Mu aku memohon pertolongan, perbaikilah segala urusanku, dan janganlah Engkau serahkan aku kepada diriku sendiri walau sekejap mata pun.'

Doa Tawwakal

Arab: 'وَكَفَىٰ بِاللَّهِ وَكِيلًا'

Latin: 'Wa kafâ billaahi wakiilaa.'

Artinya: 'Cukuplah Allah bagiku; tidak ada Tuhan selain Dia. Hanya kepada-Nya aku bertawakal, dan Dia adalah Tuhan yang memiliki ‘Arsy yang Agung.'

Cara Mendapatkan Pertolongan Allah SWT

Ilustrasi muslim, berdoa, berselawat
Ilustrasi muslim, berdoa, berselawat. (Photo by Imad Alassiry on Unsplash)... Selengkapnya

Selain berdoa, beberapa amalan berikut dapat dilakukan untuk mempercepat terkabulnya doa dan mendapatkan pertolongan Allah SWT:

  1. Memperkuat Iman dan Taqwa

    Dengan menjalankan perintah Allah SWT dan menjauhi larangan-Nya, kita semakin dekat kepada-Nya dan doa kita akan lebih mudah dikabulkan. Allah SWT akan memberikan pertolongan kepada hamba-Nya yang senantiasa bertakwa dan berusaha mendekatkan diri kepada-Nya. Firman Allah SWT dalam Al-Quran, “Dan bertawakkallah kepada Allah, dan cukuplah Allah sebagai pelindung.” (QS. Ali Imran: 173)

    Meningkatkan keimanan dan ketaqwaan merupakan pondasi utama dalam mendekatkan diri kepada Allah SWT. Dengan keimanan yang kuat, kita akan lebih mudah bersabar dan tawakal dalam menghadapi segala cobaan hidup. Semakin kuat iman dan taqwa kita, semakin besar pula kemungkinan doa kita dikabulkan.

  2. Bersedekah

    Sedekah merupakan salah satu amalan yang sangat dianjurkan, karena dapat membersihkan harta dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Sedekah tidak hanya memberikan manfaat bagi orang lain, tetapi juga membersihkan hati dan jiwa kita. Allah SWT menjanjikan pahala yang berlipat ganda bagi orang-orang yang bersedekah.

    Bersedekah dengan ikhlas dan tanpa pamrih akan membuka pintu rezeki dan pertolongan dari Allah SWT. Sedekah dapat berupa materi maupun non-materi, seperti membantu orang lain, memberikan ilmu pengetahuan, dan senantiasa berbuat baik.

  3. Memperbanyak Istighfar

    Meminta ampun kepada Allah SWT atas dosa-dosa yang telah diperbuat dapat membersihkan hati dan mempermudah terkabulnya doa. Istighfar merupakan bentuk pengakuan atas kesalahan dan memohon ampunan kepada Allah SWT. Dengan istighfar, kita membersihkan hati dari dosa dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

    Istighfar dapat dilakukan kapan saja dan di mana saja. Ucapkanlah “Astaghfirullahal ‘azhiim” dengan penuh penyesalan atas dosa-dosa yang telah diperbuat. Istighfar yang tulus akan membersihkan hati dan mempermudah terkabulnya doa.

  4. Memperbanyak Sholawat

    Membaca sholawat kepada Nabi Muhammad SAW merupakan amalan yang sangat mulia dan dapat menjadi wasilah untuk mempermudah terkabulnya doa. Sholawat merupakan bentuk penghormatan dan kecintaan kita kepada Nabi Muhammad SAW. Dengan membaca sholawat, kita mendekatkan diri kepada Allah SWT melalui syafaat Nabi Muhammad SAW.

    Membaca sholawat secara rutin dan khusyuk akan memberikan keberkahan dan mempermudah terkabulnya doa. Bacalah sholawat dengan penuh rasa cinta dan penghormatan kepada Nabi Muhammad SAW.

  5. Memperbaiki Sholat

    Menjaga kualitas sholat, baik dari segi waktu, kekhusyukan, maupun kesempurnaan bacaan, sangat penting untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Sholat merupakan tiang agama Islam. Dengan memperbaiki kualitas sholat, kita semakin dekat kepada Allah SWT dan doa kita akan lebih mudah dikabulkan.

    Sholat yang khusyuk dan tepat waktu akan meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kita. Berusahalah untuk selalu menjaga kualitas sholat kita agar doa kita lebih mudah dikabulkan.

Ingatlah bahwa terkabul atau tidaknya doa merupakan rahasia Allah SWT. Terpenting adalah  senantiasa berikhtiar, berdoa dengan khusyuk, dan bertawakal kepada-Nya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya