5 Resep Sayur Krecek, Kuliner Legendaris Jawa yang Menggugah Selera

Sayur krecek, masakan legendaris Jawa Tengah dan Yogyakarta, menawarkan cita rasa gurih, pedas, dan kaya rempah berbahan dasar kerupuk kulit yang diolah dengan aneka rempah dan protein.

oleh Woro Anjar Verianty Diperbarui 20 Mar 2025, 16:40 WIB
Diterbitkan 20 Mar 2025, 16:40 WIB
Sambal goreng kentang dan krecek
Sambal goreng kentang dan krecek. (Liputan6.com/IG/irmadesmayanti)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta Kuliner nusantara kaya akan hidangan yang menggunakan bahan dasar sederhana namun mampu menghasilkan cita rasa yang luar biasa. Salah satu hidangan tradisional yang tidak pernah kehilangan penggemarnya adalah Sayur Krecek. Hidangan yang berbahan dasar kerupuk kulit sapi atau kerbau ini memiliki tekstur kenyal yang unik dan mampu menyerap berbagai bumbu dengan sempurna, sehingga menghasilkan kelezatan yang khas dalam setiap suapan.

Sayur Krecek sendiri berasal dari daerah Jawa Tengah dan Yogyakarta, namun kini sudah tersebar di berbagai wilayah Indonesia dengan berbagai modifikasi resep sesuai dengan selera lokal. Keunikan Sayur Krecek terletak pada proses pengolahan kerupuk rambak yang direbus hingga teksturnya berubah menjadi kenyal dan mampu menyerap berbagai bumbu rempah yang digunakan. Kombinasi rasa pedas, gurih, dan sedikit manis membuat Sayur Krecek selalu dinantikan kehadirannya di meja makan.

Meskipun pada dasarnya Sayur Krecek diolah dengan santan dan cabai, namun terdapat berbagai variasi resep yang bisa dicoba untuk memperkaya pengalaman kuliner Anda. Dalam artikel ini, kami akan membagikan lima variasi resep Sayur Krecek yang bisa Anda praktikkan di rumah. Setiap resep memiliki keunikan tersendiri, mulai dari bumbu yang digunakan hingga bahan pelengkap yang ditambahkan. 

Mari kita eksplorasi kelezatan hidangan tradisional Indonesia ini, dalam rangkuman yang telah Liputan6.com susun berikut ini, pada Kamis (20/3).

Promosi 1

1. Sayur Krecek Yogyakarta Klasik

Sayur Krecek Yogyakarta adalah versi paling otentik dari hidangan ini. Resep klasik ini menggunakan bumbu-bumbu sederhana tetapi mampu menghasilkan cita rasa yang kaya dan mendalam. Kuah santannya yang kental dan berwarna kemerahan dari cabai memberikan sensasi gurih dan pedas yang sangat khas.

Bahan-bahan:

  • 200 gram krecek/kerupuk kulit sapi kering
  • 500 ml santan encer (dari 1/2 butir kelapa)
  • 250 ml santan kental (dari 1/2 butir kelapa)
  • 100 gram daging sapi, potong dadu kecil (opsional)
  • 3 lembar daun salam
  • 3 lembar daun jeruk, buang tulang daunnya
  • 2 batang serai, memarkan
  • 2 cm lengkuas, memarkan
  • 2 sendok makan minyak goreng untuk menumis
  • 1 sendok teh garam (sesuai selera)
  • 1/2 sendok teh gula pasir
  • 1/4 sendok teh kaldu bubuk (opsional)

Bumbu Halus:

  • 8 butir bawang merah
  • 5 siung bawang putih
  • 10 buah cabai merah keriting (sesuaikan dengan selera)
  • 5 buah cabai rawit merah (sesuaikan dengan selera)
  • 3 butir kemiri, sangrai
  • 1 sendok teh ketumbar, sangrai
  • 1/2 sendok teh merica butir
  • 1 cm kunyit, bakar
  • 1 cm jahe

Cara Memasak:

  1. Rendam krecek dalam air hangat selama sekitar 15-20 menit hingga sedikit mengembang dan lunak. Tiriskan dan potong-potong sesuai selera.
  2. Jika menggunakan daging sapi, rebus daging hingga setengah empuk, sekitar 30 menit. Simpan kaldu daging untuk kuah.
  3. Panaskan minyak dalam panci, tumis bumbu halus hingga harum dan matang.
  4. Masukkan daun salam, daun jeruk, serai, dan lengkuas. Aduk rata hingga aromanya keluar.
  5. Jika menggunakan daging, masukkan daging sapi yang sudah direbus setengah matang. Aduk rata dengan bumbu.
  6. Tuangkan santan encer dan kaldu daging (jika ada), biarkan mendidih.
  7. Masukkan krecek, aduk perlahan agar krecek tidak hancur.
  8. Masak dengan api sedang hingga krecek empuk dan bumbu meresap, sekitar 15-20 menit.
  9. Tambahkan santan kental, garam, gula, dan kaldu bubuk. Aduk perlahan dan terus menerus agar santan tidak pecah.
  10. Masak kembali hingga kuah sedikit menyusut dan mengental, sekitar 10 menit.
  11. Koreksi rasa, angkat dan sajikan.

Tips:

Jangan terlalu lama memasak krecek agar teksturnya tetap kenyal dan tidak terlalu lunak.

Selalu aduk perlahan saat santan kental sudah dimasukkan agar tidak pecah.

Sajikan Sayur Krecek Yogyakarta ini dengan nasi putih hangat dan ayam goreng atau tempe goreng sebagai pelengkap.

2. Sayur Krecek Pedas Manis

Krecek
Biasa disajikan dengan Gudeg, Krecek ini sangat cocok dimakan sebagai lauk makan malam./copyright Fimela/Adrian Putra... Selengkapnya

Variasi resep ini memberikan sentuhan rasa pedas dan manis yang lebih dominan pada Sayur Krecek. Tambahan gula merah dan cabai yang lebih banyak menciptakan harmoni rasa yang membuat lidah bergoyang.

Bahan-bahan:

  • 200 gram krecek/kerupuk kulit sapi kering
  • 150 gram tahu putih, potong dadu dan goreng setengah matang
  • 100 gram tempe, potong dadu dan goreng setengah matang
  • 400 ml santan encer (dari 1/2 butir kelapa)
  • 200 ml santan kental (dari 1/2 butir kelapa)
  • 3 lembar daun salam
  • 4 lembar daun jeruk, buang tulang daunnya
  • 2 batang serai, memarkan
  • 3 cm lengkuas, memarkan
  • 30 gram gula merah, sisir halus
  • 2 sendok makan minyak goreng untuk menumis
  • 1 1/2 sendok teh garam (sesuai selera)
  • 1/4 sendok teh kaldu jamur (opsional)

Bumbu Halus:

  • 10 butir bawang merah
  • 6 siung bawang putih
  • 15 buah cabai merah keriting
  • 10 buah cabai rawit merah (sesuaikan dengan selera)
  • 4 butir kemiri, sangrai
  • 1 sendok teh ketumbar, sangrai
  • 1/2 sendok teh merica butir
  • 2 cm kunyit, bakar
  • 1 sendok teh terasi, bakar (opsional)

Cara Memasak:

  1. Rendam krecek dalam air hangat selama sekitar 15-20 menit hingga sedikit mengembang. Tiriskan dan potong sesuai selera.
  2. Panaskan minyak dalam panci, tumis bumbu halus hingga harum dan matang.
  3. Masukkan daun salam, daun jeruk, serai, dan lengkuas. Aduk rata.
  4. Tuangkan santan encer, biarkan mendidih.
  5. Masukkan krecek, aduk perlahan.
  6. Tambahkan gula merah dan garam, aduk hingga gula larut.
  7. Masak dengan api sedang hingga krecek empuk dan bumbu meresap, sekitar 15 menit.
  8. Masukkan tahu dan tempe yang sudah digoreng, aduk perlahan.
  9. Tuangkan santan kental, aduk terus agar santan tidak pecah.
  10. Masak kembali hingga kuah sedikit menyusut dan mengental, sekitar 10 menit.
  11. Tambahkan kaldu jamur jika digunakan, koreksi rasa.
  12. Angkat dan sajikan.

Tips:

Untuk rasa pedas yang lebih kuat, Anda bisa menambahkan jumlah cabai rawit sesuai selera.

Penambahan terasi memberikan aroma dan rasa gurih yang lebih kuat.

Jika ingin kuah yang lebih kental, Anda bisa mengurangi jumlah santan encer atau memasak lebih lama.

Sayur krecek pedas manis ini sangat cocok disajikan dengan nasi putih hangat dan kerupuk.

3. Sayur Krecek Gudeg

Gudeg adalah makanan khas Yogyakarta yang terkenal dengan rasa manis dari nangka muda dan gula merah. Dalam variasi ini, Sayur Krecek disajikan sebagai pendamping gudeg, dengan cita rasa yang sedikit berbeda namun tetap harmonis saat disantap bersama.

Bahan-bahan:

  • 200 gram krecek/kerupuk kulit sapi kering
  • 100 gram nangka muda, potong dadu (sudah direbus)
  • 3 butir telur rebus, kupas
  • 400 ml santan encer (dari 1/2 butir kelapa)
  • 200 ml santan kental (dari 1/2 butir kelapa)
  • 50 gram gula merah, sisir halus
  • 3 lembar daun salam
  • 3 lembar daun jeruk, buang tulang daunnya
  • 2 batang serai, memarkan
  • 3 cm lengkuas, memarkan
  • 2 sendok makan minyak kelapa untuk menumis
  • 1 sendok teh garam (sesuai selera)
  • 1/4 sendok teh merica bubuk
  • 1/4 sendok teh kaldu bubuk (opsional)

Bumbu Halus:

  • 8 butir bawang merah
  • 6 siung bawang putih
  • 5 buah cabai merah keriting (kurangi jika tidak ingin terlalu pedas)
  • 4 butir kemiri, sangrai
  • 1 sendok teh ketumbar, sangrai
  • 2 cm kunyit, bakar
  • 1 cm jahe
  • 1/2 sendok teh jinten

Cara Memasak:

  1. Rendam krecek dalam air hangat selama sekitar 15-20 menit hingga sedikit mengembang. Tiriskan dan potong sesuai selera.
  2. Panaskan minyak kelapa dalam panci, tumis bumbu halus hingga harum dan matang.
  3. Masukkan daun salam, daun jeruk, serai, dan lengkuas. Aduk rata.
  4. Tuangkan santan encer, biarkan mendidih.
  5. Masukkan krecek dan nangka muda yang sudah direbus, aduk perlahan.
  6. Tambahkan gula merah, aduk hingga gula larut.
  7. Masak dengan api sedang hingga krecek empuk dan bumbu meresap, sekitar 15 menit.
  8. Masukkan telur rebus, aduk perlahan.
  9. Tuangkan santan kental, tambahkan garam, merica, dan kaldu bubuk.
  10. Aduk terus dengan api kecil agar santan tidak pecah.
  11. Masak kembali hingga kuah sedikit menyusut dan mengental, sekitar 15-20 menit.
  12. Koreksi rasa, angkat dan sajikan.

Tips:

Gunakan api kecil saat memasak dengan santan kental untuk menghindari santan pecah.

Untuk rasa yang lebih authentic seperti gudeg Yogyakarta, tambahkan sedikit daun jati saat memasak.

Sayur krecek gudeg ini idealnya disajikan bersama gudeg, nasi putih, dan sambal krecek untuk pengalaman kuliner yang lengkap.

Jika ingin warna yang lebih kemerahan seperti gudeg, tambahkan sedikit daun jati saat merebus nangka muda.

4. Sayur Krecek Lombok Ijo

Resep Sambal Goreng Krecek
Resep Sambal Goreng Krecek (Dok.Kokiku TV/Vidio.com)... Selengkapnya

Variasi Sayur Krecek ini menggunakan cabai hijau sebagai bahan utama pemberi rasa. Berbeda dengan resep lainnya, versi ini memberikan sensasi pedas yang lebih segar dan aroma yang berbeda berkat penggunaan cabai hijau.

Bahan-bahan:

  • 200 gram krecek/kerupuk kulit sapi kering
  • 150 gram daging ayam, potong dadu (opsional)
  • 2 buah labu siam kecil, potong dadu
  • 5 buah jengkol, rebus, kupas, dan belah dua (opsional)
  • 400 ml santan encer (dari 1/2 butir kelapa)
  • 200 ml santan kental (dari 1/2 butir kelapa)
  • 3 lembar daun salam
  • 4 lembar daun jeruk, buang tulang daunnya
  • 2 batang serai, memarkan
  • 3 cm lengkuas, memarkan
  • 2 sendok makan minyak goreng untuk menumis
  • 1 1/2 sendok teh garam (sesuai selera)
  • 1/2 sendok teh gula pasir
  • 1/4 sendok teh kaldu bubuk (opsional)

Bumbu Halus:

  • 8 butir bawang merah
  • 5 siung bawang putih
  • 15 buah cabai hijau besar
  • 10 buah cabai rawit hijau (sesuaikan dengan selera)
  • 3 butir kemiri, sangrai
  • 1 sendok teh ketumbar, sangrai
  • 2 cm kunyit, bakar
  • 1 cm jahe
  • 1 sendok teh terasi, bakar (opsional)

Cara Memasak:

  1. Rendam krecek dalam air hangat selama sekitar 15-20 menit hingga sedikit mengembang. Tiriskan dan potong sesuai selera.
  2. Jika menggunakan daging ayam, tumis sebentar dengan sedikit bumbu halus hingga berubah warna.
  3. Panaskan minyak dalam panci, tumis sisa bumbu halus hingga harum dan matang.
  4. Masukkan daun salam, daun jeruk, serai, dan lengkuas. Aduk rata.
  5. Masukkan labu siam, tumis sebentar hingga layu.
  6. Tuangkan santan encer, biarkan mendidih.
  7. Masukkan krecek, daging ayam (jika digunakan), dan jengkol (jika digunakan). Aduk perlahan.
  8. Tambahkan garam dan gula pasir, aduk rata.
  9. Masak dengan api sedang hingga semua bahan empuk dan bumbu meresap, sekitar 15-20 menit.
  10. Tuangkan santan kental, tambahkan kaldu bubuk jika digunakan.
  11. Aduk terus dengan api kecil agar santan tidak pecah.
  12. Masak kembali hingga kuah sedikit menyusut dan mengental, sekitar 10 menit.
  13. Koreksi rasa, angkat dan sajikan.

Tips:

Cabai hijau memberikan rasa pedas yang berbeda dengan cabai merah, lebih segar dan aromanya lebih kuat.

Anda bisa menambahkan pete atau kacang panjang untuk variasi sayuran.

Jika tidak menyukai jengkol, Anda bisa menggantinya dengan tahu atau tempe.

Sayur krecek lombok ijo ini sangat nikmat disajikan dengan nasi putih hangat, ayam goreng, dan sambal terasi.

5. Sayur Krecek Bumbu Opor

Variasi terakhir ini menggabungkan kelezatan Sayur Krecek dengan bumbu opor yang kaya akan rempah. Hasilnya adalah hidangan dengan kuah yang lebih kental, creamy, dan aroma rempah yang lebih menonjol.

Bahan-bahan:

  • 200 gram krecek/kerupuk kulit sapi kering
  • 200 gram daging ayam, potong dadu (opsional)
  • 150 gram kentang, potong dadu
  • 2 buah wortel, potong bulat
  • 400 ml santan encer (dari 1/2 butir kelapa)
  • 300 ml santan kental (dari 1/2 butir kelapa)
  • 3 lembar daun salam
  • 5 lembar daun jeruk, buang tulang daunnya
  • 3 batang serai, memarkan
  • 4 cm lengkuas, memarkan
  • 3 butir kapulaga
  • 3 buah cengkeh
  • 1 batang kayu manis (sekitar 5 cm)
  • 1 buah bunga lawang/pekak
  • 2 sendok makan minyak goreng untuk menumis
  • 1 1/2 sendok teh garam (sesuai selera)
  • 1 sendok teh gula pasir
  • 1/4 sendok teh kaldu bubuk (opsional)

Bumbu Halus:

  • 10 butir bawang merah
  • 6 siung bawang putih
  • 8 buah cabai merah keriting (sesuaikan dengan selera)
  • 5 butir kemiri, sangrai
  • 1 sendok teh ketumbar, sangrai
  • 1/2 sendok teh jinten, sangrai
  • 1/4 sendok teh adas, sangrai (opsional)
  • 1/4 sendok teh merica butir
  • 3 cm kunyit, bakar
  • 2 cm jahe
  • 1 sendok teh terasi, bakar (opsional)

Cara Memasak:

  1. Rendam krecek dalam air hangat selama sekitar 15-20 menit hingga sedikit mengembang. Tiriskan dan potong sesuai selera.
  2. Rebus kentang dan wortel hingga setengah matang, sekitar 5-7 menit. Tiriskan.
  3. Jika menggunakan daging ayam, tumis sebentar dengan sedikit bumbu halus hingga berubah warna.
  4. Panaskan minyak dalam panci, tumis sisa bumbu halus hingga harum dan matang.
  5. Masukkan daun salam, daun jeruk, serai, lengkuas, kapulaga, cengkeh, kayu manis, dan bunga lawang. Aduk rata.
  6. Tuangkan santan encer, biarkan mendidih.
  7. Masukkan krecek, daging ayam (jika digunakan), kentang, dan wortel. Aduk perlahan.
  8. Tambahkan garam dan gula pasir, aduk rata.
  9. Masak dengan api sedang hingga semua bahan empuk dan bumbu meresap, sekitar 20 menit.
  10. Tuangkan santan kental, tambahkan kaldu bubuk jika digunakan.
  11. Aduk terus dengan api kecil agar santan tidak pecah.
  12. Masak kembali hingga kuah sedikit menyusut dan mengental, sekitar 15 menit.
  13. Koreksi rasa, angkat dan sajikan.

Tips:

Bumbu opor yang kaya rempah membuat hidangan ini sangat cocok disajikan saat hari raya atau acara khusus.

Anda bisa menambahkan bawang goreng sebagai taburan saat penyajian.

Untuk variasi, tambahkan telur rebus atau tahu sebagai pelengkap protein.

Sayur krecek bumbu opor ini sangat nikmat disajikan dengan nasi kuning, ketupat, atau lontong.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya