Liputan6.com, Jakarta - Masih lambatnya rekapitulasi hasil penghitungan suara oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), membuat sejumlah kalangan meragukan KPU bisa menyelesaikan proses rekapitulasi tepat waktu. Apalagi Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) belum melihat adanya terobosan yang berujung pada kebijakan baru,
seperti penambahan waktu rekapitulasi.
"Tidak mungkin kami merekomendasikan sesuatu yang tidak sejalan dengan regulasi. Rekomendasi kami, kalau memang KPU butuh waktu, konsisten saja dengan undang-undang dan PKPU," kata Ketua Bawaslu Muhammad, di Kantor KPU, Jakarta Pusat, Minggu (4/5/2014).
Menurut Muhammad, pasti ada hal yang terbengkalai, tapi hal itu harus dihadapi. Daripada KPU nanti menghadapi konsekuensi hukum karena melewati batas waktu akhir yang telah diatur undang-undang.
"Tidak ada pilihan lain bagi KPU, tetap berupaya menyelesaikan rekap. Karena undang-undang tegaskan seperti itu. Tinggal didorong apakah kemudian target penyelesaian itu benar-benar bisa optimal dan bisa mengakomodir keberatan saksi dan tindak lanjut dari rekomendasi hasil pengawasan Bawaslu," lanjutnya.
Muhammad mengatakan dia tidak menduga-duga apa yang akan terjadi ke depan. Dia hanya yakin komisioner KPU akan bekerja keras untuk menyelesaikan rekapitulasi tepat waktu.
"Kalau membaca kebiasaan forum, temen-temen KPU, setelah perdebatan panjang, mempersilakan saksi parpol menggunakan media keberatan lewat berita acara. Itu untuk mengakhiri debat yang tidak selesai," tandasnya.
Proses Rekapitulasi Lambat, KPU Diminta Konsisten dengan UU
Ketua Bawaslu yakin komisioner KPU akan bekerja keras untuk menyelesaikan rekapitulasi tepat waktu.
Diperbarui 04 Mei 2014, 17:19 WIBDiterbitkan 04 Mei 2014, 17:19 WIB
Rapat pleno terbuka rekapitulasi nasional penghitungan suara di ruang sidang utama KPU (Liputan6.com/Andrian M. Tunay)... Selengkapnya
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Ingin Hati Lebih Tenang? Lakukan Ini sebelum Tidur Kata Ustadz Adi Hidayat
Truk Maut di Sungai Segeti Berhasil Dievakuasi, 9 Orang Masih Hilang
Kiat Puasa Sehat untuk Penderita Penyakit Komorbid
Vokalis Band Sukatani Dikabarkan Dipecat, P2G Minta Kemdiknasmen Turun Tangan
Arti Mimpi Monyet Masuk Rumah: Tafsir dan Makna Spiritual
Jawa Timur dan Sumatra Barat Dominasi Daftar Karisma Event Nusantara 2025
Jelang Ramadan 1446 H, Terdapat 4 Hal yang Harus Dipersiapkan
Baru Selesai Satu Rakaat Sholat Maghrib Tiba-Tiba Waktu Isya Masuk, Apa yang Harus Dilakukan?
Banjir Lumpur Terjang Area Bundaran Taman Rekreasi Selecta Batu, Mobil Wisatawan Terseret
Ingin Puasa tapi Takut Maag Kambuh? Ini Tips Nyaman sepanjang Ramadhan
AHY soal Indonesia Gelap: Masalah, Tantangan Akan datang dan Pergi
Dirayakan Bareng Anak Yatim, Hampers Ultah Ameena Ada Skincare sampai Madu dari Brand Ternama