Liputan6.com, Jakarta - Ketua tim penasihat pasangan calon Presiden Prabowo-Hatta, Akbar Tandjung menyebut bahwa mantan Wakil Gubernur Jawa Tengah Rustriningsih sudah bersedia bergabung dengan kubunya untuk mengusung capres nomor urut 1.
Meski Rustriningsih merupakan salah satu kader PDI Perjuangan atau partai pendukung Jokowi-JK, tapi kata Akbar, komunikasi yang dilakukan dengan kubunya sudah sangat intensif belakangan ini.
"Sudah berkali-kali, kita komunikasi intens dengan beliau (Rustriningsih). Ya kalau komunikasinya sudah berkali-kali berarti kan sudah mau (gabung)," ujar Akbar Tandjung di sela-sela debat calon wakil presiden di Hotel Bidakara, Jakarta, Minggu (29/6/2014).
Politisi sesepuh Partai Golkar ini juga mengungkapkan untuk menegaskan dukungan Rustriningsih kepada pihaknya, Akbar akan mendampingi Hatta Rajasa bertemu dengan Rustriningsih dalam waktu dekat.
"Saya besok tanggal 3 (Juli) mau menemui beliau, dengan Pak Hatta juga," kata Akbar Tanjung.
Rustriningsih merupakan kader PDIP sejak tahun 1990-an yang memulai karir politiknya dari bawah hingga menjabat sebagai Ketua DPC PDIP Kebumen. Ia juga pernah menjabat sebagai anggota DPR dari Fraksi PDIP, Bupati Kebumen 2 periode (2000-2005 dan 2005-2010), dan wakil gubernur Jawa Tengah mendampingi Bibit Waluyo pada 2008.
Rustriningsih juga sempat menjabat ketua organisasi masyarakat Nasional Demokrat (Nasdem) yang didirikan Surya Paloh. Tapi, saat ormas ini berubah menjadi partai, Rustriningsih keluar. Ia pun gagal dicalonkan PDIP menjadi Gubernur Jawa Tengah pada 2013. PDIP lebih memilih mencalonkan Ganjar Pranowo yang kini terpilih sebagai Gubernur Jawa Tengah.
Energi & Tambang