Nurhayati Demokrat: Saya Belum Ditawari Jadi Ketua MPR

Menurut Nurhayati, dirinya juga belum memastikan arahan partainya karena masih menunggu keputusan Ketum Partai Demokrat SBY.

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 01 Okt 2014, 18:03 WIB
Diterbitkan 01 Okt 2014, 18:03 WIB
Nurhayati Ali Assegaf
Ketua Fraksi Partai Demokrat Nurhayati Ali Assegaf (Liputan6.com/Miftahul Hayat)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Fraksi Partai Demokrat (PD) Nurhayati Ali Assegaf menegaskan belum mendengar adanya tawaran mengenai sosok dirinya menjadi ketua MPR dari Koalisi Merah Putih (KMP).

Menurut Nurhayati, dirinya juga belum memastikan arahan partainya karena masih menunggu keputusan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

"Saya belum dengar hal itu (tawaran jadi ketua MPR). Kita belum dapat arahan dari Bapak (SBY) karena beliau baru datang kemarin," jelas Nurhayati di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (1/10/2014).

Saat ditanya arahan PD untuk bergabung ke Koalisi Merah Putih (KMP) atau Koalisi Indonesia Hebat (KIH), Nurhayati enggan menjawabnya. Ia mengaku belum berani memutuskan.

"Kita lihat saja nanti, belum ada pembicaraan itu," tegas Nurhayati.

Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Partai Golkar Fadel Muhammad mengatakan untuk Demokrat masih tetap menunggu Ketua Umumnya, Susilo Bambang Yudhoyono. Meski demikian, nama Ketua Fraksi Demokrat di DPR Nurhayati Assegaf disebut menjadi ketua MPR.

"Betul, ibu Nurhayati yang paling banyak disebut orang dan Syarief Hasan juga disebut, tapi tidak terlalu sering. Masih lebih kuat Nurhayati," tegas Fadel.

Dalam surat pembagian kursi Koalisi Merah Putih yang beredar disebutkan, jika Koalisi Merah Putih memenangkan Prabowo-Hatta, maka Demokrat berhak mendapatkan jatah pimpinan MPR. (Yus)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya