Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid mengharapkan jajaran pemerintahan dapat mengintensifkan blusukan saat Ramadan ini. Blusukan terutama ke pasar-pasar tradisional untuk memantau harga pangan jelang Lebaran 2016.
"Di negara-negara lain, seperti Malaysia, menjelang Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri, pemerintahnya berupaya menurunkan harga-harga kebutuhan pokok. Indonesia harus lebih bisa," kata Hidayat, seperti dilansir Antara, Senin 6 Juni 2016.
Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu mengapresiasi langkah tegas Presiden Joko Widodo atau Jokowi, yang meminta agar jajarannya menurunkan harga kebutuhan pokok jelang Ramadan. Sebab jika tidak, rakyat akan khawatir.
"Untuk harga daging sapi bahkan Presiden tegas meminta agar turun di harga Rp 80.000 per kg. Ini sangat baik sebab harga-harga sekarang sudah sangat keterlaluan," ucap dia.
Sebelumnya, Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) mendesak pemerintah untuk menstabilkan harga bahan pangan pada bulan puasa dan Idul Fitri, khususnya kenaikan harga daging sapi yang rata-rata telah mencapai Rp 125.000-130.000 per kg.
"Melonjaknya harga kebutuhan pokok dan khususnya daging sapi, dalam konteks perlindungan konsumen, adalah menjadi tanggung jawab pemerintah untuk menjaga ketersediaan kebutuhan pokok dan daging sapi, dengan harga yang wajar dan terjangkau," ujar Ketua Pengurus Harian YLKI Tulus Abadi.
Pimpinan MPR: Intensifkan Blusukan Pasar Saat Puasa
Blusukan yang dimaksudnya terutama ke pasar-pasar tradisional untuk memantau harga pangan jelang Lebaran 2016.
diperbarui 07 Jun 2016, 07:28 WIBDiterbitkan 07 Jun 2016, 07:28 WIB
Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid saat memberikan Sosialisasi 4 Pilar MPR RI di Kompleks Parlemen RI, Jakarta, Selasa (29/3/2016). Sosialisasi bagian pembekalan pengurus baru Dewan Masjid Indonesia Jakarta Selatan. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)... Selengkapnya
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Geely EX5 Akhirnya Dirilis di Indonesia, Pre-Booking Cuma Ceban
KPK Jelaskan Maksud Geledah Rumah Djan Faridz Terkait Kasus Harun Masiku
Komitmen PHI Bangun Sistem Manajemen Anti Penyuapan
Menko Pratikno Soal Konflik Mendikti Saintek dengan Pegawai: Sudah Aman, Tidak Ada Masalah
Apa Arti GWS? Singkatan Hits yang Sering Muncul di Media Sosial
KPK Geledah Rumah Djan Faridz Terkait Kasus Harun Masiku
Handphone Diselundupkan ke Lapas Banyuwangi dengan Cara yang Tak Terduga
350 Caption Bayangan Singkat Penuh Makna untuk Media Sosial
Pencapaian Gemilang Kim Soo Hyun, Aktor dengan Bayaran Termahal di Korea
Belanja Hemat di BRI UMKM EXPO(RT) 2025, Ada Diskon Hingga 59% di E-Commerce Pilihan!
Gus Baha Ungkap Bagaimana Nikmatnya Sujud jadi Musabab Menyebarnya Islam ke Seluruh Dunia
Anthony Ginting Absen di Indonesia Masters 2025, Jonatan Christie Akui Merasa Kehilangan