Menilik Jejak Kejayaan Islam di India

Liputan6.com, Kulonprogo - India merupakan sebuah negara dengan penduduk terbanyak kedua setelah Tiongkok. Terletak di Asia Selatan, mayoritas penduduknya beragama Hindu.

Namun demikian, Islam di India merupakan agama terbesar kedua setelah Hindu.

Meskipun agama Islam di sana sebagai minoritas, dengan penduduk lebih dari 1 miliar jiwa, India menjadi salah satu negara dengan penduduk beragama Islam terbanyak di dunia.

Saat ini kita tahu bahwa India merupakan sebuah negara dengan mayoritas penduduknya memeluk agama Hindu. Tapi, apakah kamu tahu bahwa di sana juga pernah ada masa di mana Islam memiliki pengaruh yang besar?

Mengutip berbagai sumber, berawal pada abad ke-7 Masehi agama Islam mulai masuk India melalui jalur perdagangan. Bertepatan pada masa Bani Umayyah dengan Muhammad bin Qasim sebagai pemimpinnya. 

Selain itu, ada pendapat lain juga mengatakan bahwa Islam mulai disebarkan ke India ketika masa kepemimpinan Khalifah Umar bin Khatab pada abad ke-6 atau lebih tepatnya pada awal tahun Hijriah.

Penyebaran agama Islam di India bisa dikatakan tidaklah mudah, sebab untuk menyebarkannya selain berdagang juga melakukan sebuah penaklukan. Mengangkat senjata untuk mendapat wilayah yang sulit untuk diajak berdamai.

Seiring berjalannya waktu, perkembangan Islam di India semakin bertambah, bermula dengan menguasai wilayah Multan/Sind hingga akhirnya terbentuk kerajaan kerajaan Islam dan memiliki banyak pengikut yang memeluk agama Islam.

Masuknya kaum muslimin ke India terjadi dalam tiga gelombang. Pertama masuk pada abad ke-7 Masehi, orang Turki pada abad ke-12, dan orang Afghan pada abad ke-16.

Saksikan Video Pilihan Ini:

Membicarakan kehadiran Islam di India tidak lengkap rasanya jika tidak menyebut peranan Dinasti Ghaznawiyah. Meskipun bukan yang pertama kali menyebarkan agama Islam ke India, pasukan Ghaznawiyah yang dipimpin oleh Sultan Mahmud semakin meneguhkan posisi Islam di India.

Dia berhasil mengembalikan posisi Islam di wilayah ini dengan menaklukkan raja-raja pada tahun 1020 Masehi. Keberhasilan ini ditopang oleh konsep ajaran Islam yang dibawanya, yang lebih menekankan persamaan derajat menggantikan sistem kasta yang berkembang di tengah masyarakat.

Setelah Dinasti Ghaznawiyah runtuh, muncul dinasti kecil seperti Mamluk, Khalji, Tugluq, dan yang terakhir Dinasti Lody yang didirikan oleh Bahlul Khan Lody 1489. Sampai akhirnya datang era kejayaan Dinasti Mughal.

Kerajaan Mughal merupakan masa kerajaan Islam yang paling berjaya. Kerajaan ini berdiri di India pada abad ke-16 oleh raja Zahiruddin Muhammad Babur. 

Masa kejayaan Kerajaan Mughal dari tahun 1526-1858 Masehi dan bukti kejayaannya yang dapat kita lihat hingga saat ini adalah Masjid Jami’, Benteng Merah, dan salah satu bangunan yang masuk dalam keajaiban dunia Tajj Mahal. Namun, masa kejayaan itu mulai runtuh seiring masuknya Inggris ke India.

Hamzah Setia Al Muhandisyi