Top 3 Islami: 3 Golongan yang Tenang di Hari Kiamat dan Bebas Hisab, Jenis-Jenis Makanan Jin yang Bikin Kaget

Liputan6.com, Jakarta - Kiamat dan hari-hari setelnya diriwayatkan begitu mencekam, sangat menakutkan. Semua makhluk panik dan khawatir mengenai nasibnya pada rangkaian Yaumul Hisab hingga pembalasannya di akhirat.

Namun, ternyata ada sejumlah golongan mukmin yang tenang di hari kiamat. Pasalnya, mereka mendapat perlindungan Allah dan dipastikan bebas hisab. Lantas, siapa saja golongan beruntung itu?

Ulasan mengenai tiga golongan beruntung yang tenang di hari kiamat dan tidak dihisab ini menjadi artikel terpopuler di kanal Islami Liputan6.com, Selasa (26/3/2024).

Artikel kedua terpopuler yakni jenis-jenis makanan jin yang ternyata bisa makan bersama manusia.

Sementara, artikel ketiga yaitu perilaku yang bisa menyebabkan murka Allah di hari kiamat, yang jarang disadari manusia.

Selengkapnya, mari simak Top 3 Islami.

Simak Video Pilihan Ini:

Kiamat merupakan peristiwa hancurnya alam semesta besera isinya. Sehingga terjadinya kiamat menjadi pertanda berakhirnya kehidupan di muka bumi.

Allah SWT telah banyak menjelaskan tentang gambaran kiamat dalam Al-Qur'an dan melalui pesan pada rasul dan para nabi. Oleh karena itu setiap umat Islam wajib untuk meyakininya.

Namun, kiamat tetaplah sebuah misteri yang tak diketahui oleh seorang pun kapan datangnya. Hanya saja kita bisa melihat dan menyadari dari beberapa tanda kiamat yang ditunjukkan kepada umat manusia.

Siapapun yang membayangkannya tentu saja akan merasa ketakutan. Kendati demikian, ternyata ada orang-orang yang tidak merasa ketakutan bahkan mereka juga lolos dari hisab di hari akhir nanti.

Siapakah orang-orang tersebut? Berikut uraiannya merangkum dari laman dream.co.id.

Selengkapnya baca di sini

Dalam berbagai kebudayaan, jin digambarkan sebagai hantu atau roh gentayangan. Sementara, dalam pandangan Islam jin merupakan makhluk Allah yang diciptakan dari api, berbeda dari manusia yang terbuat dari tanah.

Sifat jin adalah ghoib atau tak terlihat. Ada berbagai pendapat mengenai sifat tak terlihat ini, antara berada di alam yang berbeda atau memang tak bisa (belum bisa) dilihat oleh manusia biasa.

 Namun, sebagai sesama makhluk Allah, ada beberapa perintah yang sama bagi jin dan manusia, yakni untuk taat kepada Allah SWT.

Allah SWT berfirman dalam QS. az-Zariyat: 56

وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالْاِنْسَ اِلَّا لِيَعْبُدُوْنِ

Artinya: "Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan agar mereka beribadah kepada-Ku,"

Sebagai sesama makhluk, ada beberapa hal yang sama antara manusia dan jin. Salah satunya adalah sama-sama butuh makanan dan minuman.

Pertanyaannya kemudian, apa makanan jin dan minumannya. Apakah sama dengan manusia?

Selengkapnya baca di sini

Perilaku ini boleh jadi sering dilakukan. Padahal ini bisa menyebabkan murka Allah SWT di hari kiamat. Mereka juga akan diacuhkan dan tidak disapa oleh Allah SWT.

Kiamat dengan rentetan kejadiannya setelah kehancuran alam semesta ini masih terdapat fase-fase mengerikan yang harus dilalui oleh semua manusia.

Mereka semua berharap akan syafaat Rasulullah SAW di hari-hari yang paling menegangkan ini. Sebagin dari mereka ada yang berseri-seri karena amal perbuatannya mencukupi untuk mendapatkan tiket ke surga.

Sementara sebagian yang lain bermuram durja dan sangat takut menghadapi siksa Allah SWT. Semua menerima balasan sesuai amal perbuatannya sewaktu di dunia.

Selengkapnya baca di sini