5 Perbedaan Durasi Puasa Agama Islam, Hindu, Kristen, Konghucu dan Budha

Berapa lama sih durasi puasa di berbagai agama? Simak perbedaan puasa Islam, Hindu, Kristen, Konghucu, dan Buddha di sini!

oleh Ibrahim Hasan Diperbarui 08 Mar 2025, 02:40 WIB
Diterbitkan 08 Mar 2025, 02:40 WIB
Ilustrasi puasa
Ilustrasi puasa. (Image by pvproductions on Freepik)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta Bulan Ramadhan tiba, umat Muslim di Indonesia akan menjalankan ibadah puasa sekitar 13 hingga 14 jam selama sebulan. Namun, tahukah kamu kalau durasi puasa di berbagai agama itu berbeda-beda. Ada yang sehari penuh, beberapa jam, bahkan ada yang tanpa durasi tetap. 

Puasa Ramadhan menjadi momen spiritual bagi umat Islam, dengan durasi yang bervariasi tergantung lokasi. Sementara itu, umat Hindu memiliki berbagai jenis puasa dengan durasi berbeda, mulai dari beberapa jam hingga 24 jam. 

Lain halnya dengan umat Kristen yang lebih fleksibel dalam menentukan durasi puasanya, bahkan bisa sampai 40 hari. Umat Konghucu juga punya dua jenis puasa, rohani dan jasmani, dengan durasi yang beragam. Terakhir, umat Buddha lebih menekankan pada pengendalian diri ketimbang puasa total.

Sebaliknya, perbedaan puasa umat Islam dan agama lain salah satunya ialah menjalankan sahur seperti dalam sebuah hadist dikutip dari laman Universitas Islam An Nur:

'"Yang membedakan antara puasa kita dan puasa ahli kitab adalah makan sahur. (HR. Muslim)"

Meskipun tujuannya mendekatkan diri kepada Tuhan masing-masing atau meningkatkan spiritualitas, cara dan durasi puasa di setiap agama ternyata sangat beragam. Berikut Liputan6.com merangkum perbedaan durasi puasa 5 agama melansir dari berbagai sumber, Selasa (4/3/2025).

 

1. Durasi Puasa Islam

tips sahur agar tidak lapar saat puasa
tips sahur agar tidak lapar saat puasa ©Ilustrasi dibuat AI... Selengkapnya

Puasa dalam agama Islam merupakan rukun Islam yang wajib dilakukan oleh setiap muslim yang telah memenuhi syarat. Puasa Ramadan dilakukan selama satu bulan penuh (30 hari), dari terbit fajar hingga terbenam matahari. Durasi puasa ini bervariasi tergantung lokasi geografis, di Indonesia diperkirakan sekitar 13-14 jam di tahun 2025.

Selain puasa Ramadan, ada juga puasa sunnah seperti puasa Senin-Kamis. Durasi puasa sunnah ini bisa dilakukan selama sehari penuh atau hanya beberapa jam. Semua tergantung niat dan kemampuan masing-masing individu.

2. Durasi Puasa Hindu

Umat Hindu Bali Gelar Ritual Upacara Melasti Menjelang Nyepi
Pemuka Agama Hindu memercikkan air suci saat upacara Melasti menjelang Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1943 di Pantai Kuta, Bali (11/3/2021). Ritual Melasti untuk menyucikan alam agar Hari Raya Nyepi dapat berjalan hening serta damai. (AFP/Sonny Tumbelaka)... Selengkapnya

Dalam agama Hindu, puasa atau Upawasa memiliki berbagai jenis dan durasi. Ada puasa wajib seperti Siwaratri yang dilakukan selama 24 jam atau lebih, dan ada juga puasa pilihan seperti Ekadashi yang dilakukan sehari penuh.

Durasi puasa dalam agama Hindu sangat bervariasi, tergantung pada jenis puasa dan tradisi lokal. Beberapa puasa hanya dilakukan selama beberapa jam, sementara yang lain bisa berlangsung selama sehari penuh bahkan lebih.

Dikutip dari alimentarium.org Agama Hindu ditandai dengan beberapa periode puasa. Puasa yang paling umum dilakukan, Ekadashi, dilakukan sekitar dua kali sebulan, pada hari kesebelas setiap bulan terbit dan terbenam. Perayaan di awal tahun, untuk menghormati Siwa, merupakan acara penting lainnya. 

3. Durasi Puasa Kristen

[Bintang] Bukti Toleransi Antar Umat Beragama yang Akan Sejukkan Puasamu
Umat Muslim menjaga gereja Kristen Koptik saat revolusi Mesir | via: buktidansaksi.com... Selengkapnya

Tidak ada aturan baku mengenai durasi puasa dalam agama Kristen. Puasa merupakan bentuk ibadah sukarela yang dilakukan atas dasar kesadaran dan kehendak pribadi. Durasi puasa bisa berkisar dari beberapa jam hingga beberapa hari, bahkan sampai 40 hari seperti masa Prapaskah.

Umat Kristen biasanya berpuasa dengan menghindari makan dan minum, atau hanya mengonsumsi makanan tertentu. Tujuan utama puasa dalam agama Kristen adalah untuk mendekatkan diri kepada Tuhan dan merenungkan makna hidup.

4. Durasi Puasa Konghucu

Sembahyang Imlek di Vihara Tertua di Kota Bogor
Warga melakukan sembahyang Imlek di Vihara Dhanagun, Bogor, Selasa (5/2). Vihara yang juga dikenal sebagai Vihara Hok Tek Bio menjadi pusat kegiatan keagamaan 3 kepercayaan, yaitu Taoisme, Konghucu, serta Buddha. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)... Selengkapnya

Dalam agama Konghucu, terdapat dua jenis puasa yaitu puasa rohani dan puasa jasmani. Puasa rohani menekankan pada pengendalian diri dari perilaku buruk, sedangkan puasa jasmani berupa pantang makan tertentu, misalnya vegetarian.

Durasi puasa jasmani dalam Konghucu bervariasi, mulai dari sehari hingga beberapa hari, bahkan bisa dilakukan secara permanen. Puasa sering dikaitkan dengan hari-hari perayaan atau sembahyang.

5. Durasi Puasa Buddha

Ritual Thudong Biksu Buddha
Para murid sekolah dasar berdiri di pinggir jalan raya sambil menyemati para Biksu. Selain murid SD, para Biksu juga disamut warga setempat dan umat dari agama lain. (merdeka.com/Arie Basuki)... Selengkapnya

Menurut informasi dari laman reviewreligion.org, umat Buddha menjalankan puasa yang dimulai pada bulan Agustus selama 45 hari. Selama periode ini, mereka hanya diperbolehkan makan satu kali sehari, sementara di luar waktu makan tersebut, hanya diperbolehkan mengonsumsi cairan. 

Puasa berlangsung dari siang hari hingga matahari terbit pada hari berikutnya dan biasanya dilakukan setahun sekali. Selain itu, umat Buddha juga dapat memilih untuk berpuasa pada hari-hari lainnya.

Ada juga Ibadah puasa dalam agama Buddha yang dikenal sebagai Uposatha, memiliki beberapa perbedaan dan aturan bergantung pada aliran Buddha yang diikuti, tetapi umumnya mengikuti perhitungan kalender Buddhis. Selama Uposatha, umat Buddha diperbolehkan untuk minum namun tidak diperkenankan makan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya