Lion Air Kembali Terbang di Langit Yogyakarta - Pekanbaru Mulai Februari

Liputan6.com, Jakarta - Maskapai penerbangan Lion Air (kode penerbangan JT) member of Lion Air Group segera membuka kembali (re-operate) rute Yogyakarta yang akan diterbangi dari Bandar Udara Internasional Yogyakarta Kulonprogo (YIA) ke Bandar Udara Interansional Sultan Syarif Kasim II, Pekanbaru, Riau (PKU).

Penerbangan perdana kembali dijadwalkan pada 09 Februari 2022 Jogja ke Pekanbaru dan 10 Februari 2022 rute Pekanbaru ke Jogja dengan frekuensi terbang 7 (tujuh) kali sepekan (1 kali setiap hari).

Dari Yogyakarta ke Pekanbaru dengan nomor penerbangan JT-276 berangkat pukul 17.15 WIB dan tiba 19.25 WIB. Adapun rute Pekanbaru – Yogyakarta dengan nomor penerbangan JT-279 berangkat 06.00 WIB dan tiba 08.10 WIB.

Harga tiket ditawarkan mulai dari Rp 935.200 rute Jogja ke Pekanbaru dan Rp 965.500 Pekanbaru ke Jogja.

Program 'Terbang itu Sehat', Lion Air menawarkan layanan uji kesehatan Covid-19 kepada setiap calon penumpang yang dilaksanakan oleh tenaga medis di mitra kerjasama fasilitas kesehatan yang sudah terafiliasi Kementerian Kesehatan dan terkoneksi di PeduliLindungi.

"Terbang kembali di rute Jogja – Pekanbaru – Jogja akan dijalankan guna mengakomodir permintaan pasar kategori perjalanan bisnis, pendidikan, keluarga hingga wisata sejalan dengan kampanye Kota Istimewa 'Ayo Jelajahi Indonesia – JOGJA' dan Bumi Lancang Kuning 'Ayo Jelajahi Indonesia – PEKANBARU'," jelas Corporate Communications Strategic of Lion Air, Danang Mandala Prihantoro, dalam keterangan tertulis.

Saksikan video pilihan berikut ini:

Lion Air mengharapkan sektor domestik dari Jawa bagian selatan ke Pulau Sumatera dapat mendukung program percepatan pemulihan perekonomian di masing-masing daerah, termasuk mendorong penggunaan produk-produk lokal (usaha kecil menengah, mikro/ UMKM) sejalan gerakan nasional Bangga Buatan Indonesia (GerNas BBI).

Rute ini semakin menarik minat orang bepergian menggunakan pesawat udara karena pelaksanaan operasionalnya tetap memenuhi faktor-faktor keselamatan, keamanan dan sesuai dengan pedoman protokol kesehatan.

Untuk rute tersebut, Lion Air mempersiapkan dan akan mengoperasikan jenis pesawat Boeing 737-800NG yang berkapasitas 189 kelas ekonomi. Seluruh armada Lion Air dilengkapi High Efficiency Particulate Air (HEPA) filter atau penyaringan partikel yang kuat. HEPA filter membantu menjaga kebersihan udara di kabin dan menyaring lebih dari 99,9% jenis virus, kuman, serangga dan bakteri. Udara di dalam kabin pesawat diperbarui setiap 2-3 menit, sehingga lebih segar. Siklus udara dari toilet (lavatory) dan dapur (galley)langsung dialirkan ke luar pesawat.

Peningkatan kegiatan kebersihan dan sterilisasi pesawat udara Lion Air Group secara berkala dengan metode Aircraft Exterior and Interior Cleaning (AEIC) dijalankan di pusat perawatan pesawat Batam Aero Technic (BAT) dan di berbagai basis bandar udara (base station) dimana pesawat Lion Air Group berada. Lion Air Group tetap menerapkan semua ketentuan penerbangan yang berlaku selama masa waspada pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).

Ketersediaan penerbangan langsung (non-stop) Jogja – Pekanbaru – Jogja mendatang akan memberikan pilihan baru untuk terbang dari layanan yang sudah berjalan yaitu singgah (transit) di Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta di Tangerang (CGK).

Penerbangan dimaksud juga memberikan nilai lebih kepada penumpang yang akan melanjutkan penerbangan ke kota-kota lainnya dengan jaringan Lion Air Group.Dari Bandar Udara Internasional Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru terhubung ke Medan, Gunung Sitoli, Meulaboh, Aek Godang, Sibolga, Lhokseumawe, Banda Aceh, Batam dan destinasi lainnya.

Dari Bandar Udara Internasional Yogyakarta Kulonprogo tersedia rute ke Banjarmasin, Kotabaru, Balikpapan, Tarakan, Malinau, Berau, Makassar, Kendari, Mamuju, Palu, Manado, Gorontalo, Denpasar, Lombok, Bima, Kupang, maumere, Rote, Labuan Bajo serta destinasi-destinasi lain.