Ramadan 1443 Hijriah, Ada 25 Pasar Takjil di Banyuwangi

Pasar takjil ini harus didukung karena UMKM merupakan pahlawan ekonomi, berjuang mencari nafkah untuk keluarga termasuk lewat pasar takjil.

oleh Liputan6.com diperbarui 28 Mar 2022, 19:00 WIB
Diterbitkan 28 Mar 2022, 19:00 WIB
Imbas Covid-19 dan PSBB, Pasar Takjil Jalan Panjang Sepi
Warga melakukan aktivitas jual beli makanan untuk berbuka puasa (takjil) di kawasan Jalan Panjang, Jakarta, Selasa (5/5/2020). Pandemi virus COVID-19 dan pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) berimbas pada sepinya pembeli takjil di kawasan tersebut. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Banyuwangi - Pemerintah Banyuwangi, Jawa Timur mendukung pelaksanaan pasar takjil yang menjual beragam menu berbuka puasa di 25 kecamatan se kabupaten tersebut.

Bupati Banyuwangi,Ipuk Fiestiandani meminta kepada dinas terkait, kecamatan, hingga pemerintah desa untuk memfasilitasi dan mendukung pelaksanaan pasar takjil itu.

"Termasuk Dinas Kesehatan saya minta membantu para UMKM yang berjualan di Pasar Takjil untuk menjaga higienitas produk, sehingga jualan masyarakat akan semakin laris," katanya, Senin (28/3/2022).

Ipuk menginstruksikan Puskesmas dan Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) untuk aktif jemput bola membantu PKL dan UMKM.

Ia menyebut pasar takjil ini harus didukung karena UMKM merupakan pahlawan ekonomi, berjuang mencari nafkah untuk keluarga termasuk lewat pasar takjil.

Bupati menambahkan, pasar takjil ini diharapkan memberikan dampak positif bagi pelaku UMKM di Banyuwangi. Bakal ada ratusan Pasar Takjil di seluruh Banyuwangi, di setiap desa/kelurahan dipastikan ada. 

"Untuk itu, seperti tahun lalu, saya mengizinkan pasar takjil beroperasi dengan protokol kesehatan. Ini instrumen pemulihan ekonomi, menuju Banyuwangi Rebound, gerakan kita bersama untuk pulih dari pandemi," ujar Ipuk.

 

Saksikan juga video pilihan berikut ini:

Antusias Masyarakat

Menurutnya pasar takjil menjadi salah satu ciri khas penanda antusiasme masyarakat dalam menyambut Ramadan dengan penuh kegembiraan.

Pasar takjil menghadirkan berkah ekonomi sekaligus berkah persaudaraan karena semua warga guyub berinteraksi satu sama lain saat mencari makanan-minuman favoritnya.

Disinggung soal makanan-minuman favorit di Pasar Takjil yang kerap dibeli Ipuk tahun-tahun sebelumnya, bupati berkaca mata itu menyebut kalau kuliner Banyuwangi cuma ada dua, enak dan enak banget.

"Favorit saya patola, kopyor roti, dan kolak pisang," sebutnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya