Alasan Seseorang Berhenti dari Perusahaan Impian seperti Google

Liputan6.com, Jakarta Bekerja untuk perusahaan bergengsi dapat memberikan Anda kesan baik di hadapan teman-teman dan keluaga besar, namun hal ini tidak selalu seindah yang dipikirkan kebanyakan orang. Pandangan masyarakat yang kerap mengedepankan gengsi membuat orang-orang berpacu mencari pekerjaan di perusahaan impian tanpa menyadari apa sesungguhnya keahlian yang dimiliki dan minat bidangnya.

Setelah mendapat pekerjaan `impian` itu tak berarti seseorang akan tinggal tetap di sana. Tentu Anda penasaran faktor apa saja yang membuat orang keluar dari pekerjaannya di perusahaan besar dunia seperti Facebook dan google, berikut alasannya dilansir dari Fortune, Jumat (9/7/2015).

1. Mereka tidak menikmati politik yang terjadi pada perusahaan. Pada perusahaan yang lebih kecil, mereka bisa punya pengaruh yang lebih besar.

2. Mereka memiliki ide bagus untuk membangun perusahaan sejenis yang baru.

3. Mereka ingin belajar hal baru. Dengan bergabung pada perusahaan kecil, mereka dapat belajar mengatasi berbagai masalah yang pada perusahaan besar semua telah terfasilitasi.

4. Faktor keluarga. Pindah kota atau negara bersama keluarga atau juga mengurus ibu atau ayahnya yang sakit juga menjadi alasan dari beberapa orang keluar dari perusahaan besar.

5. Mereka sampai pada kesadaran bahwa tidak selamanya akan menjadi muda. Mereka pun mengambil keputusan untuk mencari pekerjaan yang memungkinkan waktu berlibur lebih banyak.

6. Terakhir mereka bosan bekerja di perusahaan yang sama dengan rekan kerja yang sama juga. Hal ini melatarbelakangi keinginan mereka untuk mencoba sesuatu yang baru untuk memberikan sedikit variasi dalam hidup.

Mendapatkan pekerjaan di perusahaan impian dengan insentif yang tinggi bukan berarti pekerjaan Anda akan seindah yang diperkirakan. Sama halnya dengan bekerja di perusahaan kecil, Anda akan selalu ditempatkan pada pilihan kapan bertahan atau memutuskan langkah lain bagi karir Anda ke depannya.