Menurut Sains, Ini Hubungan Materi dan Kepribadian Anda

Ternyata, materi dan kepribadian memiliki ikatan yang saling berhubungan menurut sains, penasaran?

oleh Annissa Wulan diperbarui 28 Jul 2017, 06:00 WIB
Diterbitkan 28 Jul 2017, 06:00 WIB
Menurut Sains, Ini Hubungan Materi dan Kepribadian Andaa
Ternyata, materi dan kepribadian memiliki ikatan yang saling berhubungan menurut sains, penasaran? (iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta Kepribadian Anda ternyata bisa dilihat dari banyak hal di sekitar, seperti dekorasi rumah salah satunya. Ya, sebuah penelitian yang baru saja dilakukan beberapa waktu belakangan menyatakan bahwa kepemilikan materi berkaitan dengan identitas dan ekspresi diri.

Dilansir dari mydomaine.com, Jumat (28/7/2017), orang-orang terbiasa mengekspresikan diri mereka melalui barang-barang. Hal tersebut menimbulkan satu gagasan bagi para psikolog dan ahli saraf yang sedang mencari bukti empiris untuk dukungan penelitian tentang kepribadian yang mereka lakukan.

Menurut Melissa Dahl, penulis di majalah New York, ada satu daerah di otak yang dikhususkan untuk rasa kepemilikan seseorang dan hal ini telah dibuktikan oleh sebuah studi di tahun 2011 tentang neuroimaging. Para peneliti mencatat bahwa daerah tersebut akan menyala ketika mereka melihat barang milik mereka sendiri, sangat bertentangan ketika mereka melihat barang milik orang lain.

Daerah di otak ini juga berkaitan dengan pembentukan identitas dan konsep diri. Konsep diri seseorang telah terbentuk sejak masa anak-anak, dibuktikan bagiamana seringkali anak kecil berteriak "Milikku!" ketika melihat barang miliknya.

Hal ini membuktikan bahwa banyak orang menggunakan materi untuk menginformasikan kepemilikan kepada diri mereka sendiri, sesuatu yang tidak akan hilang seiring dengan bertambahnya usia. Jadi, lain kali ada orang yang mengomentari kebiasaan belanja Anda, katakan bahwa itu termasuk dalam kepribadian setiap orang.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya