Liputan6.com, Jakarta – Duka mendalam dirasakan Emil Dardak dan keluarga. Adik tercintanya Eril Dardak meninggal dunia di Bandung, Rabu, 12 Desember 2018.
Emil Dardak meninggal dunia dengan wajah terdapat plastik. Lewat akun Instagram @emildardak, ia mengungkapkan kepedihan hatinya.
"My beloved little brother looking good. I am grateful of your big help for me, but I havent had a chance to say it to you. I am so proud of you. I love you so much. (Adik kecilku tercinta yang baik. Saya bersyukur atas bantuan besar kamu untukku, tetapi aku belum punya kesempatan untuk mengatakannya kepada kamu. Aku sangat bangga padamu. Aku sangat mencintaimu," ungkapnya.
Advertisement
Eril Arioristanto Dardak lahir pada 31 Juli 1997. Ia merupakan lulusan SMA Negeri 81 Jakarta. Ia kemudian melanjutkan studinya di Institut Teknologi Bandung (ITB).
Baca Juga
Ia merupakan anak kedua dari pasangan Hermanto Dardak dan Sri Widayanti. Hermanto Dardak sempat menjadi Wakil Menteri Pekerjaan Umum periode 2010-2014. Saat kuliah, Eril pernah bergabung sebagai staf AIESEC Bandung dan menjadi delegasi United Nations GoCamp Project di Ukraina.
Selain itu, ia juga pernah meraih penghargaan dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) sebagai Dedicated Volunteer of Ukraine Paecekeeping. Selain prestasi tersebut, Eril Dardak juga berprestasi di bidang olahraga. Ia sempat meraih medali perak pada Kejuaraan Taekwondo Provinsi DKI Jakarta pada 2010.
Setelah lulus dari ITB, Eril Dardak berkarier dengan bekerja di Pelindo II Tanjung Priok. Ia menempati posisi Bussiness Development Intern at IPC Port Corporation.
Eril Dardak mengikuti jejak sang kakak, Emil Dardak. Saat ini, ia tercatat sebagai caleg DPRI dari Partai Amanat Nasional (PAN). Ia termasuk caleg termuda di partai tersebut.
Saksikan video pilihan di bawah ini: