Teh Jepang Bersertifikat Halal Hadir di Indonesia

Liputan6.com, Jakarta - Minum teh menjadi bagian penting bagi masyarakat Jepang dan telah menjadi tradisi yang tetap dilestarikan. Selain bermanfaat untuk kesehatan, teh juga menjadi bagian kebudayaan di negara yang mendapat julukan Negara Matahari Terbit tersebut.

"Bagi orang Jepang pada umumnya, mereka minum teh karena percaya teh Jepang mempunyai khasiat yang baik bagi tubuh mereka," kata President Director Kanematsu Secha, Suzuki, kepada Liputan6.com, di Salero Jumbo, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu, 20 Maret 2019.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan di Jepang tentang khasiat teh Jepang, kata Suzuki, teh Jepang bagus untuk diet, kecantikan, mencegah flu, mencegah kanker, bau mulut.

Untuk lebih mendekatkan masyarakat Indonesia dengan teh asal Jepang, Kanematsu Secha memperkenalkan produk terbaru. Pabrik tersebut mengolah teh dari Shizuoka Prefecture, daerah penghasil teh terbesar di Jepang.

"Perkebunan tehnya itu dari Tokyo sekitar 200 kilometer yang berada di kaki Gunung Fuji," ujar Suzuki.

Kanematsu sendiri melakukan dari hulu ke hilir produknya, mulai dari menanam teh, budidaya, pembuatan, hingga penjualan. Produknya pun sangat variatif, mulai dari daun teh, teh botol, black tea, dan secha powder.

"Setiap produk itu mempunyai teknologi sendiri-sendiri. Itu yang membedakannya dengan produk teh yang lain. Kanematsu juga selalu mendapatkan penghargaan teh di Jepang dan juga di Shizuoka Prefecture," sambung Suzuki.

Tak hanya itu, Kanematsu ini pun sudah mendapatkan sertifikasi halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) pada November 2018 lalu. Dengan demikian, maka apa yang dihasilkan Kanematsu sudah bersertifikasi halal.

"Beberapa produk teh yang tawarkan di Indonesia di antaranya, Secha with Matcha, Kanematsu Matcha (berbentuk bubuk), Houjicha, dan Black Tea," ujar Suzuki.

Terkait soal matcha (teh hijau bubuk), beberapa tahun terakhir di Jepang, lanjut Suzuki, ada kecenderungan matcha boom, apa saja tentang matcha. Salah satu yang membuat matcha terkenal karena mempunyai efek untuk diet, kulit menjadi bagus.

"Di Jepang, matcha itu bisa digunakan untuk campuran teh, ice cream, dessert, cake, dan untuk minuman, seperti matcha latte," kata Suzuki.

Sementara itu, di Indonesia yang sudah menggunakan produk dari Kanematsu adalah Kokuo Reflexology di Menteng, Jakarta Pusat. Salah satu alasannya karena 70 persen pelanggannya berasal dari Jepang, terutama mereka yang tinggal di Indonesia.

"Jadi, para pelanggan kami usai refleksi selalu diberi teh Jepang. Setelah itu banyak peminatnya dan banyak yang membeli," ujar Sofyan Susilo, pemilik Kokuo Reflexology dan Salero Jumbo, yang telah lama mengonsumsi teh Jepang.

Saksikan video pilihan di bawah ini: