Serum Rambut Lokal Berbahan Ferment Oil, Apa Kegunaannya?

Liputan6.com, Jakarta - Kebiasaan keramas ternyata bisa berdampak buruk pada kesehatan rambut. Rambut biasanya jadi lebih kering dan rapuh bila terlalu sering dikeramas, terutama tanpa perawatan tambahan. Padahal, rambut salah satu atribut penampilan yang dapat meningkatkan kepercayaan diri seseorang.

Berangkat dari situasi tersebut, Hair Food Sinergia meluncurkan 7 Serum by Hairfood, yakni serum rambut yang diformulasi untuk mengatasi rambut kusut dan bercabang. Sesuai namanya, serum tersebut memanfaatkan tujuh bahan alami yang terdiri dari biji bunga matahari, teh hijau, argan, bunga kamelia, almond, ekstrak almond, dan ginseng.

Menurut Shirley Nagoy, CEO Sinergia Group, dalam rilis yang diterima Liputan6.com, Kamis, 6 Mei 2021, bahan-bahan tersebut selanjutnya diproses menggunakan metode fermentasi bioteknologi untuk menghasilkan ferment oil, sejenis minyak berharga.

"7 SERUM by Hairfood ini diproses sedemikian rupa tanpa pemanasan sehingga susunan nutrisi dalam minyak alaminya menjadi lebih murni dan terjaga kualitasnya," imbuh dia.

Perpaduan dari tujuh bahan kaya nutrisi itu, sambung Shirley, berfungsi sebagai antioksidan dan anti-mikroba. Serum tersebut juga diklaim bisa melindungi rambut dari sinar UV dan panas yang dihasilkan alat penata rambut.

"Uji tes klinis terhadap fermented oil membuktikan kekuatan rambut (hair tensile) bertambah 24,3 persen setelah empat minggu pemakaian," sambung dia.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Ia menyebut produk tersebut sudah terdaftar di BPOM dan tersertifikasi halal MUI. Serum rambut itu tidak hanya bisa digunakan setelah mandi, tetapi kapan pun, seperti sebelum styling, serta perawatan setelah proses kimia pada rambut dengan cara disemprotkan.

"Wanginya yang unik dan lembut juga dapat memberikan efek relaksasi," Shierly menambahkan.

Selain menggunakan serum, tak kalah pentingnya adalah mencuci rambut dengan benar. Dikutip dari laman The Healthy, Sabtu (8/5/2021), rambut yang berminyak tak masalah bila dicuci setiap hari, tetapi rambut kering cukup dicuci sekali seminggu.

"Secara umum, mencuci rambut setiap dua hari atau tiga hari sekali cukup untuk kebanyakan tipe rambut," kata penata rambut Catalina Drouillard, pemilik Three Sixteen Hair Haven di Kihei, Hawaii.

Sebelum mencuci rambut, biasakan untuk menyisir rambut terlebih dahulu guna mengurai rambut yang kusut. Saat mengaplikasikan sampo, jangan lupa memijat kulit kepala hingga ke ujung rambut dengan ujung jari. Pastikan air yang digunakan tidak panas karena air panas membuat rambut dan kulit kepala kering, bahkan menyebabkan ketombe.

Menyampoi rambut dua kali sangat dianjurkan agar rambut dan kulit kepala bersih tuntas. Penggunaan kondisioner rambut juga sangat dianjurkan, tetapi pilih yang tidak memberatkan akar rambut, serta tidak sampai mengoleskannya ke kulit kepala. Setelah pemakaian, bilas sampai benar-benar bersih menggunakan air dingin agar rambut terlihat lebih berkilau.