Liputan6.com, Jakarta - Suami Coco Lee akhirnya angkat bicara sehari setelah kematian sang penyanyi berdarah Hong Kong. Pengusaha Kanada bernama Bruce Rockowitz itu sebelumnya dituding sebagai salah satu penyebab depresi yang mencetuskan upaya bunuh diri Coco Lee pada Minggu, 2 Juli 2023.
Rockowitz yang kini berusia 60an dilaporkan tak berada di Hong Kong saat Coco Lee meninggal pada Rabu, 5 Juli 2023. Ia baru kembali ke kota itu pada keesokan harinya.
Dalam obituari yang ditandatangani olehnya dan dua anak sambung Coco Lee, Rachel dan Sarah, mereka menulis, "Coco adalah orang yang baik luar dan dalam, hangat dan ramah. Dia adalah penyanyi-penulis lagu yang ulung, pemain berbakat, mentor yang peduli kepada generasi muda, istri tercinta, teman yang sangat dicintai, dan anggota keluarga tersayang."
Advertisement
Pernyataan itu juga ditandatangani dua kakak Coco, Nancy dan Carol. Rockowitz dan Lee merayakan pernikahan mereka pada 2011 dengan pesta mewah dua hari setelah berkencan selama delapan tahun.
Mengutip The Star, Jumat (7/7/2023), pasangan itu sudah berpisah dua tahun sebelum kematiannya. Sejumlah laporan terbaru menyatakan bahwa mereka berencana menandatangani surat cerai secara resmi pada bulan ini.
Mengutip Kbizoom, selama 12 tahun menikah, pelantun OST Mulan itu mengaku menjalani program bayi tabung sembilan kali. Tapi, tidak ada satu pun yang berhasil. Namun, Bruce malah berselingkuh, bahkan menyalahkan Lee atas ketidaksetiaannya. Dua putri sambung Coco Lee juga mulai menjauh.
Hati-Hati Penipuan
Sementara itu, kakak Coco, Nancy pada Kamis malam, 6 Juli 2023, mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati dengan para penipu yang menggunakan berita kematian sang bintang dengan modus mengumpulkan dana untuk amal.
"Harap diketahui bahwa kami tidak akan melakukan penggalangan dana dalam bentuk apa pun dan belum mengeluarkan produk peringatan apa pun atas namanya," tulisnya, seraya menambahkan bahwa keluarga mereka akan mengambil tindakan hukum terhadap para penipu ini.
Dia juga mengungkapkan bahwa ada rencana acara peringatan untuk bintang tersebut. Acara tersebut akan diadakan di Cina daratan, Hong Kong, dan Taiwan pada Agustus 2023 dengan detail yang akan diumumkan kemudian.
Sebelumnya lewat sebuah unggahan di Instagram, saudari Coco Lee, Nancy dan Carol Lee, menyebut Coco Lee menderita depresi selama beberapa tahun terakhir. Ia lalu mencoba bunuh diri pada Minggu, 2 Juli 2023.
Mengutip CNA, 6 Juli 2023, mereka menulis, "Meski tim medis rumah sakit telah mengerahkan usaha terbaik untuk menyelamatkan dan merawatnya dari koma, dia akhirnya meninggal dunia pada 5 Juli 2023."
Lee memulai karier bermusiknya di Hong Kong pada era 1990-an sebelum berhasil merekam album berbahasa Inggris pertamanya dan menembus tangga lagu AS. Kedua saudarinya menggambarkan sang bintang dengan kalimat telah "memenangkan pengakuan internasional yang tak terhitung jumlahnya dengan lagu-lagu terlaris."
Advertisement
Alami Masalah Kesehatan
Coco Lee mengumumkan perpisahannya dari Bruce pada awal 2023, menghentikan pernikahan yang membuatnya mengalami banyak trauma fisik dan mental. Di penghujung 2022, penyanyi tersebut mengatakan bahwa ini adalah tahun yang sangat sulit baginya.
Lee menjadi lemah dan kurus karena kesehatannya yang menurun. Penyanyi itu kehilangan kepercayaan diri dan keseksiannya. Penyanyi itu dilaporkan menjalani dua operasi di area pinggang dan di kakinya.
Penyanyi Amerika itu memiliki cacat sejak lahir yang menyebabkan rasa sakit ketika bergerak meski sudah menjalani operasi saat berusia dua tahun. Pada Februari 2023, rasa sakit terus berlanjut dan memaksa Lee menjalani operasi lagi.
Di media sosial, ia berbagi kekhawatirannya, mengatakan bahwa ia takut tidak bisa menari seperti sebelumnya setelah operasi panggul. Meski demikian, penyanyi itu menyemangati dirinya sendiri dan terus bekerja agar bisa berjalan kembali.
Setelah operasi, penggemar mendorong Lee untuk lebih banyak istirahat agar pulih sepenuhnya, dan mereka bersedia menunggunya kembali. Tahun ini, menandai tahun ke-30 Lee di industri hiburan. Pada 2 Juli 2023, penyanyi tersebut meninggalkan pesan audio untuk berterima kasih pada para pendukungnya dan berharap mereka baik-baik saja. Pengumuman itu disampaikan saat ia berupaya bunuh diri pada Minggu, 2 Juli 2023.
Kontak Bantuan
Bunuh diri bukan jawaban apalagi solusi dari semua permasalahan hidup yang seringkali menghimpit. Bila Anda, teman, saudara, atau keluarga yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit, dilanda depresi dan merasakan dorongan untuk bunuh diri, sangat disarankan menghubungi dokter kesehatan jiwa di fasilitas kesehatan (Puskesmas atau Rumah Sakit) terdekat.
Bisa juga mengunduh aplikasi Sahabatku: https://play.google.com/store/apps/details?id=com.tldigital.sahabatku
Atau hubungi Call Center 24 jam Halo Kemenkes 1500-567 yang melayani berbagai pengaduan, permintaan, dan saran masyarakat.
Anda juga bisa mengirim pesan singkat ke 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat surat elektronik (surel) kontak@kemkes.go.id.
Advertisement