Mata Sembap Setelah Bangun Tidur Bisa Mengganggu Penampilan, Begini Trik Mengatasinya

Liputan6.com, Jakarta Pernah nggak sih mengalami masalah mata sembap setelah bangun tidur? Secara umum, kondisi ini sebenarnya nggak berbahaya. Namun, bukan rahasia lagi kalau mata yang tampak sembap jelas bisa mengganggu penampilan. Apalagi bagi mereka yang harus bertemu dengan banyak orang selama menjalani aktivitas sehari-hari.

Kamu juga termasuk yang sering merasa galau dengan masalah yang satu ini? Jangan sampai masalah mata bengkak ini menurunkan rasa percaya diri saat menjalani kesibukan. Sebelum semakin parah dan mengganggu, cari tahu apa saja penyebabnya dan langkah mengatasi mata sembap setelah bangun tidur dengan langkah yang tepat. Baca artikelnya sampai selesai!

Dilansir dari situs kesehatan Health.com, mata bengkak terjadi ketika cairan tubuh menumpuk di sekitar area di dekat hidung dan telinga. Kondisi ini biasanya juga disertai dengan gejala lingkaran hitam di sekitar mata, rasa gatal, serta kemerahan. Beberapa faktor berikut ini yang bisa jadi memunculkan kondisi tersebut, apa saja?   

1. Tidur Terlalu Lama atau Terlalu Sedikit

Waktu tidur yang nggak ideal ternyata bisa jadi salah satu penyebab mata sembap di pagi hari. Saat tidur terlalu lama, cairan cenderung menumpuk di jaringan yang ada di sekitar mata karena kurangnya pergerakan otot wajah.

Sementara itu, durasi yang terlalu sedikit juga bisa memicu pembengkakan. Hal ini karena tubuh tidak punya cukup waktu untuk memperbaiki jaringan sehingga hasilnya adalah mengeluarkan cairan yang berlebih. Jadi, memperhatikan waktu tidur di malam hari sangat penting untuk mencegah terjadinya kondisi yang satu ini.

2. Menangis di Malam Hari

Mata sembap setelah menangis di malam hari mungkin jadi salah satu kondisi yang sering bikin dilema. Kondisi ini paling sering terjadi karena air mata mengandung garam yang bisa menarik cairan ke jaringan di sekitar mata. Nggak hanya itu saja, saat menangis, pembuluh darah di area mata cenderung melebar yang kemudian menyebabkan pembengkakan lebih parah.

Berapa lama mata bengkak setelah menangis? Secara umum kondisi ini bisa kembali noermal seutuhnya setelah 24-48 jam. Jika kamu merasa emosional di malam hari, coba tenangkan diri dengan meditasi atau mendengarkan musik yang menenangkan. Setelah menangis, kompres mata dengan air dingin untuk membantu mengurangi pembengkakan sebelum tidur.

3. Terlalu Banyak Mengonsumsi Makanan Berkadar Garam Tinggi

Asupan garam yang berlebihan sebelum tidur juga dapat menyebabkan retensi cairan, termasuk di area mata. Hal ini membuat jaringan di sekitar mata tampak bengkak dan sembap di pagi hari.

Untuk mengatasinya, kurangi konsumsi makanan tinggi garam seperti makanan cepat saji, keripik, atau makanan kaleng. Sebagai gantinya, perbanyak makan buah dan sayur segar yang kaya air dan mineral untuk membantu mengurangi efek garam dalam tubuh.

4. Alergi

Bangun tidur mata bengkak dan gatal? Mungkin kamu mengalami kondisi mata sembap yang disebabkan oleh alergi. Kondisi ini jadi faktor paling umum yang pemicunya adalah berbagai hal yang ada di sekitar, seperti debu, tungau, atau paparan alergen lain yang mengenai mata sewaktu tidur.

Kondisi mata sembap terjadi ketika sistem tubuh menunjukkan reaksi berlebihan pada benda asing. Selanjutnya, sel di mata akan mengeluarkan histamin sebagai pelindung organ tersebut yang menyebabkan pembuluh darah di sekitar mata mengalami pembengkakan.

Ada beberapa cara menghilangkan mata bengkak setelah bangun tidur yang bisa dilakukan demi menjaga penampilan tetap maksimal. Dilansir dari situs kesehatan Healthline, berikut ini beberapa langkah mudah yang bisa dicoba di rumah.

1. Kompres Air Hangat

Cara mengobati kelopak mata bengkak yang paling praktis dan bisa dicoba adalah kompres dengan air hangat. Trik paling sederhana ini dikenal cukup efektif mengurangi mata sembap. Suhu air yang hangat dapat membantu sirkulasi darah di area mata sehingga cairan yang terjebak bisa lebih cepat terserap.

Cara melakukannya sangat mudah. Rendam kain bersih dalam air hangat, lalu peras hingga tidak terlalu basah. Tempelkan kain tersebut di area mata selama 5-10 menit. Lakukan secara perlahan dan ulangi jika perlu. Kamu juga bisa menambahkan pijatan lembut di sekitar mata untuk hasil yang lebih maksimal.

2. Pastikan Waktu Tidur Cukup

Seperti yang sudah dibahas, tidur yang cukup adalah kunci utama untuk mencegah mata sembap. Tidur yang berkualitas membantu tubuh memperbaiki jaringan, termasuk area mata, sehingga kamu terlihat lebih segar di pagi hari.

Ciptakan lingkungan tidur yang nyaman dengan meredupkan lampu, menjauhkan gadget, dan menggunakan aroma terapi seperti lavender untuk membantu tidur lebih nyenyak. Hindari kafein dan makanan berkadar gula tinggi menjelang waktu istirahat karena dapat mengganggu kualitas tidurmu.

3. Perhatikan Asupan Air Putih Setiap Hari

Dehidrasi adalah salah satu penyebab mata sembap setelah bangun tidur yang sering diabaikan. Ketika tubuh kekurangan cairan, jaringan di sekitar mata cenderung menyimpan lebih banyak air yang menyebabkannya tampak bengkak.

Pastikan kamu minum minimal 8 gelas air putih setiap hari. Jika sulit, coba bawa botol minum ke mana pun kamu pergi sebagai pengingat. Selain itu, konsumsi makanan yang kaya air seperti semangka, timun, atau jeruk untuk membantu menjaga hidrasi tubuh.

4. Hindari Hal Yang Memicu Alergi di Kamar

Alergi debu, tungau, atau bahan tertentu di kamar tidur dapat memicu peradangan di area mata. Gejala ini sering muncul sebagai mata sembap di pagi hari. Kalau kamu mengalami bangun tidur mata bengkak dan merah, bisa jadi pemicunya adalah faktor yang satu ini.

Untuk mencegahnya, rajinlah membersihkan kamar dan mencuci sprei minimal seminggu sekali. Gunakan vacuum cleaner untuk membersihkan area yang sulit dijangkau. Jika memiliki alergi tertentu, pertimbangkan untuk menggunakan penjernih udara atau antihistamin sesuai anjuran dokter.

5. Rutin Melakukan Perawatan dengan Eye Cream

Pertimbangkan perawatan kulit area mata dengan eye cream atau krim mata jika kamu sering mengalami kondisi mata sembap setelah bangun tidur. Kandungan bahan aktif di dalamnya seperti kafein, vitamin C, atau hyaluronic acid dapat membantu mengurangi mata sembap karena bekerja dengan cara mengencangkan kulit dan mengurangi retensi cairan di area mata.

Gunakan eye cream secara rutin, terutama sebelum tidur dan di pagi hari. Aplikasikan dengan cara menepuk-nepuk lembut menggunakan jari manis untuk menghindari tekanan berlebihan pada kulit.

6. Atur Posisi Tidur dan Hindari Pemakaian Bantal yang Terlalu Tinggi

Posisi tidur juga berpengaruh pada kondisi mata sembap. Tidur telentang dengan kepala sedikit terangkat membantu mencegah cairan menumpuk di sekitar mata. Sebisa mungkin hindari tidur telungkup karena selain bisa menyebabkan mata sembap, posisi ini juga meningkatkan munculnya kerutan di sekitar area tersebut.

Gunakan bantal dengan ketinggian yang nyaman dan tidak terlalu tinggi agar leher tidak terasa pegal. Jika memungkinkan, pilih bantal yang mendukung struktur leher dan kepala dengan baik, seperti bantal memory foam.

7. Perhatikan Pola Diet Sehari-hari

Pola makan yang sehat dapat membantu mengurangi risiko mata sembap. Konsumsi makanan yang kaya akan antioksidan, seperti sayur hijau, buah beri, dan kacang-kacangan, untuk membantu tubuh melawan peradangan.

Hindari makanan olahan dan gula berlebih yang bisa memicu retensi cairan. Perbanyak juga konsumsi makanan yang mengandung potassium seperti pisang, kacang-kacangan dan yoghurt. Kandungan tersebut dapat membantu menurunkan kelebihan cairan di dalam tubuh sehingga membantu mencegah kondisi mata sembap setelah bangun tidur.

8. Treatment Khusus di Klinik Kecantikan

Pada dasarnya, perawatan secara alami di rumah hanya mengurangi efek pembengkakan mata saja. Namun, jika kondisi mata sembap sudah semakin parah, bahkan disertai dengan tanda kantung mata semakin membesar dan penurunan elastisitas kulit, konsultasi ke dokter ahli dan melakukan perawatan di klinik kecantikan adalah solusi lain yang bisa dipilih.

Beberapa treatment ini bisa jadi pilihan untuk menyingkirkan mata sembap setelah bangun tidur yang lebih efektif dilansir dari Cleveland Clinic:

- Dermal Fillers: Prosedur non invasif yang dilakukan dengan cara menyuntikkan zat tertentu untuk menyamarkan kerutan, menambahkan volume serta mencerahkan kulit area mata.

- Laser Skin Surfacing: Treatment dengan laser yang bertujuan untuk merangsang produksi kolagen di dalam tubuh untuk menghaluskan dan mengencangkan kulit.

- Chemical Peels: Chemical treatment yang bekerja untuk menghilangkah lapisan permukaan kulit lama dan merangsang regenerasi sel kulit baru untuk menyamarkan kerutan halus dan warna kulit yang nggak merata.

- Lower eyelift: Dikenal juga dengan istilah blepharoplasty, yaitu prosedur bedah yang bertujuan untuk menghilangkan kelebihan kulit, otot, serta lapisan lemak yang membuat area mata tampak membengkak.

Mengingat area mata adalah salah satu bagian yang paling mudah terlihat dan jadi fokus penampilan, jadi penting untuk selalu memperhatikan kondisinya dengan melakukan perawatan secara rutin. Jika kondisi mata sembap setelah bangun tidur masih sering kamu alami, beberapa rekomendasi perawatan di atas bisa dicoba untuk mewujudkan penampilan terbaikmu.