Liputan6.com, Jakarta - Kepergian pelawak legendaris Jojon membuat kaget jagad komedi tanah air. Hingga menjelang proses pemakamannya, ratusan penggemar pelawak yang khas menggunakan celana ngatung dan kumis khas Charlie Chaplin itu memenuhi TPU Blender, Kelurahan Kebon Pedes, Kota Bogor, Jawa Barat.
Pantauan Liputan6.com, Kamis (6/3/2014), terlihat ratusan fans almarhum Jojon menyemut di dekat liang lahat pemakaman. Mereka sudah menunggu sejak sekitar pukul 10.00 WIB.
Salah satu fans Jojon, Herman mengaku mengetahui informasi meninggalnya Jojon, dari media online. "Saya tahu dari salah satu media online, bahwa Jojon telah tutup usia," ujar warga Cileungsi itu kepada Liputan6.com di TPU Blender.
Mengetahui info tersebut, dirinya bersama teman langsung datang ke TPU Blender untuk menyaksikan proses pemakaman pelawak dengan nama asli Djuhri Masdjan tersebut.
"Sekitar sebulan yang lalu saya pernah bertemu dengan Jojon di sebuah acara di stasiun tv swasta. Saya sebagai fans sangat kehilangan pelawak terbaik Indonesia. Dan saya mendoakan semoga arwah beliau diterima di sisi Tuhan dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan," pungkas Herman.
Jojon lahir pada 5 Juni 1947. Ia mulai dikenal pada 1970-an sebagai pelawak setelah bergabung dengan grup lawak Jayakarta Grup, bersama Cahyono, U'uk, dan Johnny. Almarhum selama ini dikenal dengan kumis di tengah mirip Charlie Chaplin dan selalu memakai celana tinggi di atas pinggang dengan bretel khasnya. (Yus Ariyanto)
Advertisement