Liputan6.com, Palembang - Sejak ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus suap Pilkada Walikota Palembang 2013, Walikota Palembang Romi Herton beserta istrinya, Masyito kini sulit ditemui. Keduanya menghilang bak ditelan Bumi.
Pantauan Liputan6.com, Selasa (17/6/2014), di kediamannya di bilangan Bukit Besar Palembang, Sumatera Selatan, Walikota Romi Herton dan istri tak tampak. Hal yang sama juga terlihat pada perayaan HUT ke-1.331 Kota Palembang di Pelataran Benteng Kuto Besak (BKB) Palembang.
Acara sakral yang wajib diikuti para petinggi Pemkot Palembang itu ternyata tak dihadiri Walikota Romi Herton maupun sang istri.
Tak hanya itu, rapat paripurna istimewa yang masih dalam suasana HUT Palembang juga digelar tanpa kehadiran Romi Herton untuk memimpin rapat di ruang rapat DRPD Kota Palembang.
Padahal sebelumnya, Romi Herton mengikuti seluruh kegiatan Pemkot Sumsel, baik takbir akbar, HUT Palembang maupun rapat paripurna. Wakil Walikota Palembang Harnojoyo enggan mengomentari kondisi tersebut.
Sebelum memulai rapat paripurna di DPRD Palembang, Ketua DPRD Palembang Ahmad Naufan membacakan surat tertulis dari Romi Herton tentang alasan ketidakhadirannya pada acara penting ini.
"Berdasarkan surat nomor 160/0013/800/3 yang bersifat penting menunjuk Wakil Walikota (Wawako) Palembang sehubungan rapat istimewa dalam rangka HUT ke-1.331 tahun 2014, mohon berkenan kami tidak dapat hadir karena sedang tidak sehat dan menunjuk Wakil Walikota," ucap Ahmad saat membacakan surat izin dari Romi Herton saat membuka rapat paripurna istimewa di ruang rapat DRPD Palembang, Selasa (17/6/2014).
Gubernur Sumsel Alex Noerdin pun turut menanggapi kasus yang sedang menimpa Walikota Palembang tersebut. "Itulah adanya, kita serahkan saja kepada proses hukum. Itulah komen saya," ujarnya.
Alex menegaskan, meski statusnya sebagai tersangka, Romi Herton dinyatakan tetap sebagai Walikota Palembang.
"Selama dia masih berstatus seperti ini, ia (Romi Herton) tetap menjadi Walikota Palembang. Pemerintahan Palembang terus kita beri semangat. Gubernur akan terus mengawal, kan ada wakil dan sekda juga," tukas Alex.
Saat ditanyakan perihal Petugas Pelaksana (Plt) Walikota Palembang, Alex Noerdin enggan berpendapat terlalu jauh.
"Nanti dulu bicara soal Plt, tergantung prosesnya. Tunggu saja keputusan, kita belum tahu. Kan baru running text, selama dia masih status seperti ini, dia tetap jadi Walikota Palembang," tukas Alex. (Sss)
Jadi Tersangka, Tak Ada Walikota Saat Perayaan HUT Palembang
Rapat paripurna istimewa yang masih dalam suasana HUT Palembang juga digelar tanpa kehadiran sang walikota.
Diperbarui 17 Jun 2014, 15:20 WIBDiterbitkan 17 Jun 2014, 15:20 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Live dan Produksi VOD
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Tujuan Teknologi Informasi: Pengertian, Fungsi, dan Perannya di Era Digital
Ada Unjuk Rasa BEM SI, Polisi Kerahkan Ratusan Personel untuk Berjaga
Apa Tujuan Membuat Storyboard: Panduan Lengkap untuk Pemula
Arti LL di WA: Memahami Singkatan Populer dalam Percakapan Online
Bursa Saham Asia Lesu Imbas Ancaman Tarif Dagang Donald Trump
Tujuan SEO: Strategi Komprehensif untuk Meningkatkan Visibilitas Online
Tujuan Bulu Tangkis: Manfaat dan Teknik Dasar Olahraga Populer
Zakat Mal Dibayarkan Sehabis? Ini yang Waktu Tepat dan Cara Hitungnya
Harga Minyak Dunia Dekati Level Tertinggi dalam Sepekan
Arti CV dan PT: Memahami Perbedaan Utama Badan Usaha
Ini Fitur xAI Grok 3, Platform AI Baru Besutan Elon Musk
Amalan agar Terlihat Cantik atau Tampan dari Rasulullah, Dibagikan Ustadz Khalid Basalamah