Liputan6.com, Jakarta - Penyidik Kepolisian Polda Metro Jaya memanggil 3 guru untuk diperiksa sebagai saksi terkait laporan baru dari korban D yang mengatakan adanya keterlibatan guru dalam pelecehan seksual.
"Hari ini kita akan memeriksa 3 orang (guru). Mereka-mereka yang disangkakan oleh korban. Namun dari pihak pengacara meminta penundaan waktu pemeriksaan," ujar Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Rikwanto di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (18/6/2014).
Selanjutnya, menurut Rikwanto, pihaknya akan menjadwalkan pemanggilan kembali pada Senin (23 Juni 2014) pekan depan. Pemanggilan 3 guru itu masih sebatas saksi.
"Rencananya akan dipanggil kembali Senin minggu depan. Mereka-mereka yang terdapat dalam laporan D. Dipanggil sebagai saksi," katanya.
"Polisi tunggu sampai Senin. Kita kasih waktu sampai Senin."
Terkait penundaan, Rikwanto mengatakan pihak yang dipanggil sedang melakukan kegiatan internal. "(Alasan penundaan) Mereka ada kegiatan di internal sekolah," ucap Rikwanto.
Ketika ditanya apakah penundaan pemanggilan terhadap 3 guru ini mempunyai batas waktu dari pihak Imigrasi, Rikwanto membenarkan. Pemanggilan akan melalui proses hingga panggil paksa.
"Tapi ada batas waktu dari Imigrasi. Tentunya ada aturan main. Kalau pada panggilan pertama tidak hadir, panggilan kedua dan seterusnya kita berpedoman pada itu. Kemudian masalah waktu penyidikan kaitan waktu 20 hari dari Imigrasi tidak ada masalah ya. Kalaupun kurang waktunya, kita akan koordinasi lagi dengan Imigrasi, dan mereka akan memahami tentang proses penyidikan itu," pungkas Rikwanto.
O, orangtua D melaporkan kasus kekerasan seksual yang menimpa anaknya ke Polda Metro Jaya pada 3 Juni lalu. Dalam laporannya, O mengungkapkan bahwa anaknya, D, tidak hanya dilecehkan oleh 5 pelaku yang sudah ditangkap polisi, tapi juga oleh guru. (Sss)
Polisi Tunda Pemanggilan 3 Guru JIS Hingga Senin Depan
Pengacara meminta penundaan waktu pemeriksaan karena ada kegiatan internal sekolah.
diperbarui 18 Jun 2014, 13:50 WIBDiterbitkan 18 Jun 2014, 13:50 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Hore, Harga Tiket Pesawat Turun 10% Sambut Libur Natal dan Tahun Baru
Mentan Amran Tindak Tegas 27 Perusahaan Pupuk yang Bisa Rugikan Petani Rp3,23 Triliun
Tantang Port FC di ACL 2, Persib Bandung Berkekuatan 20 Pemain
China Tawarkan Atraksi Ekstrem Baru, Nikmati Pemandangan dari Tangga Langit Setinggi 1.524 Meter
Sah! BPN Berikan Hak Pakai Lahan 145,89 Ha ke Subholding Upstream Pertamina Group*
Melimpah di Indonesia, Gas Bumi jadi Penunjang Transisi Energi
Kebiasaan Ngemil Ini Ternyata Bisa Picu Diabetes, Hindari Makanan Tersebut
BPOM Ciduk 16 Produk Kosmetik Palsu, Tersebar di Jakarta hingga Makassar
5 Arti Mimpi Pingsan dalam Islam, Cerminkan Kondisi Psikologis Seseorang
Tips Pintar Bahasa Inggris: 41 Cara Efektif Kuasai dalam Waktu Singkat
Saksikan Sinetron Luka Cinta Episode Selasa 26 November 2024 Pukul 21.30 WIB di SCTV, Simak Sinopsisnya
Polri Pecat AKP Dadang, Kabag Ops Solok Selatan yang Tembak Mati Kasat Reskrim