Hadang Akses ke Islamic Center, Warga Dolly Bentrok dengan Polisi

Informasi adanya keributan membuat ratusan warga yang sudah bersiaga di lokalisasi Dolly langsung bergerak menuju lokasi bentrokan.

oleh Liputan6 diperbarui 18 Jun 2014, 17:52 WIB
Diterbitkan 18 Jun 2014, 17:52 WIB
(Lip6petang) RICUH DOLLY
(Liputan6 TV)

Liputan6.com, Surabaya - Jelang deklarasi penutupan, situasi lokalisasi Dolly di Surabaya, Jawa Timur semakin panas. Puluhan warga memblokade Jalan Raya Dukuh Kupang Surabaya yang menjadi akses menuju lokasi deklarasi penutupan Gang Dolly.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Rabu (18/6/2014), polisi yang hendak masuk ke lokasi deklarasi dihadang warga. Sehingga bentrokan antara warga dan aparat pun tak dapat dihindarkan.

Informasi adanya keributan membuat ratusan warga yang sudah bersiaga di lokalisasi Dolly langsung bergerak menuju lokasi bentrokan di depan Kantor Kelurahan Putat Jaya. Warga yang marah memaki tindakan polisi karena dinilai arogan.

 Negosiasi antara polisi dan warga akhirnya berjalan baik, sehingga bentrok susulan tidak terjadi. Aparat kepolisian kemudian menarik mundur pasukannya dari lokasi pemblokiran jalan.

Meski demikian, warga tetap bersiaga dan melakukan blokade akses jalan menuju Islamic Center di Jalan Dukuh Kupang yang tak jauh dari lokalisasi dolly. Lokasi tersebut nantinya akan digunakan untuk deklarasi penutupan lokalisasi Gang Dolly. (Ans)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya