Liputan6.com, Jakarta - Mulai 1 Agustus 2014, tiket bus APTB (Angkutan Perbatasan Terintegrasi Busway), BKTB (Bus Kota Terintegrasi Busway), Kopaja dan Kopami tidak akan lagi dijual di loket Transjakarta. Hal itu diputuskan dalam rapat yang melibatkan PT Transportasi Jakarta, Unit Pengelola Transjakarta Busway, serta para operator APTB dan BKTB.
Kebijakan menghapus penjualan tiket tersebut menyusul penerapan e-Ticketing yang akan dilakukan pada 18 Agustus 2014 di seluruh halte koridor 1 dan secara bertahap akan dilaksanakan pada seluruh koridor.
"Dengan diterapkannya sistem e-Ticketing tersebut maka tidak akan dilakukan lagi penjualan tiket bus APTB dan BKTB di halte bus Transjakarta," ungkap Dirut PT Transjakarta Antonius Steve Kosasih dalam pernyataan tertulisnya, Sabtu (19/7/2014).
Jadi, bagi penumpang nantinya akan dikenakan 2 kali pembayaran bagi yang naik angkutan selain Transjakarta. Setiap penumpang yang masuk ke halte dikenakan tiket Transjakarta melalui e-Ticketing. Kemudian, jika ingin menggunakan APTB, BKTB, Kopaja dan Kopami baik untuk perjalanan dalam kota maupun luar kota, dikenakan tarif sesuai masing-masing operator.
"Terkait kebijakan tersebut, kami akan bekerja sama dengan Unit Pengelola Transjakarta Busway untuk melakukan komunikasi kepada masyarakat terkait hal ini," jelas Kosasih.
Sementara itu, Kepala Unit Pengelola Transjakarta Pargaulan Butarbutar menambahkan, dengan penerapan e-Ticketing berarti seluruh pembayaran akan langsung masuk ke rekening Transjakarta. Karena itu, apabila tiket APTB dan BKTB masih dijual di halte Transjakarta, maka pihaknya akan kesulitan memisahkan pembayaran tiket untuk Transjakarta, APTB, serta BKTB.
"Akan sulit dilakukan pemisahan pembayaran secara elektronik jika dalam halte penumpang tercampur antara penumpang Transjakarta dan penumpang APTB atau BKTB," jelas Pargaulan. (Mvi)
Sambut e-Ticketing, Tiket APTB dan Kopaja Tak Lagi Dijual
Penerapan e-Ticketing pada 18 Agustus 2014 di seluruh halte koridor 1 dan secara bertahap akan dilaksanakan pada seluruh koridor.
diperbarui 19 Jul 2014, 12:36 WIBDiterbitkan 19 Jul 2014, 12:36 WIB
Penerapan sistem E-Ticketing dan Tarif Progreif diberlakukan serempak di 66 Stasiun Jabotabek. (Liputan6.com/Andrian M.Tunay)
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
7 Tips Raih Kesuksesan Sebelum Usia 30 Tahun
3 Resep Cheesecuit, Kreasi Biskuit untuk Piknik di Akhir Pekan
Laporan Bybit dan Blocks Scholes Sambut Donald Trump sebagai Presiden Kripto AS
Tips Rajin Belajar: Panduan Lengkap untuk Meningkatkan Semangat dan Prestasi Akademik
Menikmati Keindahan Lubuak Ranting, Hidden Gem di Tanah Minang
Wamenpora Taufik Hidayat Semringah Kejuaraan Renang Antarklub 2024 Diikuti 900 Atlet Muda
RMK Energy Muat 7,5 Juta Ton Batu Bara hingga Oktober 2024
Turunkan BB Secara Alami dengan Madu dan Jahe, Terbukti Cepat!
23 November 1859: Lahirnya Koboi Legendaris Billy the Kid
Sate Kambing Bu Hj. Bejo, Kuliner yang Wajib Dicoba saat ke Solo
Kisah Kocak Sahabat Nabi yang Hendak Menipu Dajjal, Bikin Rasulullah Tersenyum
Tips Menghadapi Sidang Perceraian: Panduan Lengkap untuk Proses yang Sulit