Komisioner KPK Siap Kerja Sama dengan Pengganti Busyro Muqoddas

Adnan yakin, Pansel KPK yang dibentuk Presiden SBY beberapa waktu lalu memiliki kapasitas dan kredibilitas yang bagus.

oleh Sugeng Triono diperbarui 07 Agu 2014, 16:52 WIB
Diterbitkan 07 Agu 2014, 16:52 WIB
Gedung KPK_160213
Gedung KPK (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan menerima siapapun tokoh yang akan menggantikan Busyro Muqoddas sebagai salah satu komisioner di lembaga antikorupsi tersebut.

Menurut salah satu Wakil Ketua KPK Adnan Pandu Praja, 4 komisioner KPK saat ini akan langsung bekerjasama dengan pengganti Busyro yang akan pensiun pada 10 Desember.

"Kami tetap terbuka dengan siapapun yang akan menjadi mitra kami, karena kami 4, akan bertambah 1, tentu saja kami bisa mewarnai yang baru ketimbang yang baru mewarnai yang lama, tapi siapa pun, kita welcome," ujar Adnan Pandu Praja, Kamis (7/8/2014).

Adnan meyakini, 10 panitia seleksi (Pansel) KPK yang dibentuk Presiden SBY beberapa waktu lalu memiliki kapasitas dan kredibilitas yang bagus. Sehingga dapat memilih calon komisioner yang mampu menjaga integritas KPK.

"Susunan panselnya sebagaimana yang dikatakan Pak Busyro, siapa pun yang akan diusulkan Pansel ini, Insya Allah kadar integritasnya, sama dengan Pak Busyro, bahkan lebih bisa jadi," kata Adnan.

Presiden SBY telah membentuk panitia seleksi (pansel) untuk memilih pengganti Busyro Muqoddas. Panitia seleksi ini diketuai Menteri Hukum dan HAM Amir Syamsuddin dan 10 anggota lainnya seperti Abdullah Hehamahua, Erry Ryana Hardjapamekas, Farouk Muhammad, Harkristuti Harkrisnowo, Imam Prasodjo, Komarudin Hidayat, Renald Khasali dan Widyo Pramono. (Mut)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya