Liputan6.com, Jakarta - Kartu pembayaran sewa rusun yang tidak mencantumkan data pribadi penghuni dan tidak sekaligus berfungsi sebagai kartu anjungan tunai mandiri (ATM), mengecewakan Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama.
Maka itu, pria yang karib disapa Ahok itu pun memberi tenggat waktu kepada Bank DKI untuk membenahi. Tenggat waktu diberikan hingga akhir 2014.
"Sampai akhir tahun. Mungkin bisa akhir tahun. Karena tahun depan udah sibuk dengan PKL," ujar Ahok usai peresmian pembayaran sewa rusun menggunakan virtual account Bank DKI di Rusun Marunda, Jakarta Utara, Kamis (4/9/2014).
Sementara Sekretaris Perusahaan Bank DKI Zulfarshah mengatakan, pihaknya akan segera menarik semua kartu yang baru dibagikan kepada warga hari ini. Dia pun berjanji akan mengubah kartu sesuai harapan Ahok.
"Target kartu pembayaran sewa rusun bisa dibagikan semuanya ke warga paling lambat November tahun ini," jelas Zulfarshah.
Menurut Zulfarshah, saat ini kartu yang dibagikan sudah berjumlah ratusan. Di lokasi peresmian sendiri yakni di Rusun Cluster B Rusun Marunda baru dibagikan 10 kartu. Sementara, sisanya belum berupa kartu, melainkan masih berbentuk selembar kertas sebagai tanda bukti mendapat kartu.
Ahok sebelumnya sempat geram saat melihat kartu pembayaran sewa rusun yang tidak sesuai keinginannya itu. "Kenapa kartunya hanya seperti ini? Saya bukan minta seperti kartu hotel, tapi kartu ATM yang ada foto dan identitas penghuni rusunnya di atas kartunya," kata dia.
Kartu itu hanya memuat nomor virtual account, kode rusun, cluster, blok rusun, lantai, dan nomor unit. Sementara, Ahok menginginkan identitas pemilik rusun dari mulai nama, foto, dan lainnya juga dicantumkan. Bahkan kartu tersebut dapat sekaligus berfungsi sebagai ATM.
"Kartu ini dibuat seadanya. Harusnya dengan adanya kartu bisa mengontrol penghuni rusun," ucap dia. (Ein)
Kartu Bayar Rusun Tak Sesuai Harapan, Ahok Minta Bank DKI Revisi
Sekretaris Bank DKI Zulfarshah mengatakan, pihaknya akan segera menarik semua kartu yang baru dibagikan kepada warga hari ini.
diperbarui 04 Sep 2014, 15:16 WIBDiterbitkan 04 Sep 2014, 15:16 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Audiensi, Kapolri Siap Dukung Program 3 Juta Rumah
Selain Kecubung, Ini 4 Jenis Buah yang Mengandung Alkohol
Lisa BLACKPINK Rilis Kolaborasi dengan Brand Minuman Mahal yang Pernah Diminum Kakak Erina Gudono
Korban dan Tersangka Kekerasan Seksual Guru Seni Bertambah, Polda NTT Buka Helpdesk
Rezeki Terkadang Tak Sesuai Logika, Simak Penjelasan Mendalam Gus Baha
Respons Disdikbud Medan soal Siswa SD Dihukum Duduk di Lantai, Sudah Meminta Klarifikasi
Situs Online Swinger yang Dibuat Pasutri Ini Punya 17 Ribu Member
Sejarah Pelabuhan Juwana Saksi Perjalanan Rempah Nusantara
Teleskop James Webb Tangkap Aktivitas Misterius dari Chiron
Siswa SD di Medan Dihukum Guru Duduk di Lantai karena Menunggak SPP, Kepala Sekolah: Miskomunikasi
Banjir Rob Melanda Desa Kaliprau, Polres Pemalang Kirim Bantuan Sembako
Viral Siswa SD di Medan Dihukum Duduk di Lantai karena Belum Bayar SPP, Bikin Miris!