Liputan6.com, Badung - Tim penyidik Kejaksaan Tinggi (Kejati) Bali menggeledah Kantor PT Angkasa Pura di Bandara Internasional Ngurah Rai, Badung, Bali. Aksi yang secara tiba-tiba itu kontan membuat para pegawai Kantor Angkasa Pura Ngurah Rai tegang.
"Mana berkas-berkas dokumen terkait perjanjian-perjanjian kontrak papan reklame?" pinta salah seorang petugas jaksa penyidik di lokasi penggeledahan, Kamis (11/9/2014).
Para pegawai sempat meminta waktu untuk koordinasi dengan atasan masing-masing karena permintaan para jaksa penyidik satuan khusus Kejati Bali tersebut.
"Maaf, Pak, kami koordinasi dulu dengan atasan kami," ucap salah seorang pegawai Kantor Angkasa Pura Ngurah Rai.
Petugas dari Kejati Bali merasa dihambat tugas penggeledahannya dengan ulah para pegawai Kantor Angkasa Pura Ngurah Rai. "Kamu kalau menghambat dan menghalangi akan saya jadikan tersangka karena menghambat dan menutup-nutupi kasus yang kami selidiki," hardik petugas.
Mendengar peringatan tersebut, seluruh pegawai akhirnya kalang kabut menyiapkan dokumen yang diminta petugas.
Penggeledahan dilakukan karena adanya dugaan korupsi papan reklame di Bandara Ngurah Rai, Bali. Penyelidikan ini bagian dari kasus dugaan korupsi parkir di Bandara Ngurah Rai yang telah melibatkan beberapa terdakwa dari PT Penata Sarana Bali (PSB). Kerugian negara diperkirakan mencapai sekitar Rp 28 miliar.
Hingga sore ini, petugas dari Kejati Bali masih menggeledah dan meneliti dokumen-dokumen milik PT Angkasa Pura Bandara Ngurah Rai, Badung, Bali. Terutama yang tersimpan di komputer atau di rak lemari dokumen. (Yus)
Dugaan Korupsi Papan Reklame, Kantor Angkasa Pura Bali Digeledah
Penggeledahan di Kantor Angkasa Pura dilakukan karena adanya dugaan korupsi papan reklame di Bandara Ngurah Rai, Bali.
Diperbarui 11 Sep 2014, 16:08 WIBDiterbitkan 11 Sep 2014, 16:08 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Erick Thohir Umumkan 3 Calon Naturalisasi Baru Timnas Indonesia Jelang Lawan Australia: Ada Emil Audero
Cara Merebus Kayu Manis, Disebut Efektif untuk Penanganan Diabetes
Apa Tujuan Pemanasan Sebelum Meloncat: Panduan Lengkap untuk Persiapan Optimal
Desain Kaus Anies Baswedan Saat Berada di Qatar Disorot di Tengah Peringatan Darurat Indonesia Gelap
Taktik Canggih Peretas Korea Utara Lazarus di Balik Pencurian Kripto Bybit Rp Rp 24,45 Triliun
6 Potret Pernikahan Sangun Ragahdo, Aaliyah dan Thariq Jadi Pengiring Pengantin
Kata Pakar: Ekspresi Sukatani Kritik Terhadap Institusi, Bukan Tindak Pidana dan Tak Bisa Dilarang
10 Resep Kue Kering Lezat untuk Lebaran dan Hari Raya
Enam Sandera Israel Dibebaskan Hamas, Sukacita Warnai Hostages Square di Tel Aviv
Utusan PBB Geir Pedersen: Suriah Dibebaskan dari Sanksi Jika Berkomitmen Bentuk Pemerintahan Inklusif
Cara Merebus Kolang-Kaling, Dijamin Empuk dan Cocok untuk Kolak Takjil
Deretan Kader PDIP yang Tetap Ikut Retret Kepala Daerah, Meski Dilarang Megawati