Liputan6.com, Jakarta - Jaksa Agung Basrief Arief merotasi sejumlah pejabat eselon II di lingkungan korps Adhyaksa di penghujung trasisi pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ke Joko Widodo (Jokowi). Mereka adalah Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) di berbagai daerah yang dilantik hari ini.
Di antaranya Kepala Kejati Sulawesi Tenggara Nurwinah yang sebelumnya sebagai Wakajati Sulteng, sedangkan Kajati Jatim ditunjuk Elvis Johnny mengantikan Arminsyah yang diangkat sebagai Jaksa Agung Muda Intelijen. Untuk Kajati Jambi ditunjuk Bambang Sugeng Rakmono yang sebelumnya sebagai kepala biro kepegawaian Kejagung.
Sementara Kajati Jawa Tengah Babul Khoir Harahap dimutasi sebagai Inspektur II pada Jaksa Pengawasan. Pengganti Babul adalah Hartadi, yang sebelumnya Kepala Pusat Pendidikan dan Manajemen Badan Diklat Kejagung.
Basrief menegaskan, penunjukan pimpinan di lingkungan kejaksaaan sebuah keniscayaan yang mengiringi proses perjalanan karier seseorang pegawai. Ini untuk meningkatkan potensi sumber daya manusia yang menghasilkan figur-figur pemimpin Kejaksaan masa depan.
"Kondisi tersebut di satu sisi merupakan kesempatan untuk menunjukkan prestasi dan kerja nyata, guna meningkatkan kepercayaan publik terhadap eksistensi institusi," kata Basrief dalam pidato pelantikan pejabat eselon II di Ruang Baharudin Lopa Kejagung, Jakarta, Rabu (17/9/2014).
Namun, kata Basrief, akan menjadi bumerang apabila pejabat itu tidak siap menyongsong dan mengantisipasinya. Sehingga, akan menyulitkan langkah dalam melanjutkan berbagai proses perubahan yang dinilai telah membuahkan hasil.
"Tantangan itu di ditentukan oleh sosok pemimpin yang tepat. Sebagai lokomotif jalannya organisasi, seorang pemimpin harus dapat melihat lebih banyak dan lebih jauh bahkan dapat merasakan sebelum orang lain merasakan," tegas dia.
Karena itu Basrief yang akan mengakhiri jabatannya berpesan kepada mereka yang menjabat saat ini harus mampu memimpin dirinya sendiri, terbuka terhadap masukan dan kritik.
"Memiliki kepribadian kuat dan tanggung jawab, kemauan untuk menuntaskan pekerjaan menghargai bawahan," demikian Basrief.
Jaksa Agung Basrief Arief Rotasi Para Kajati
Basrief yang akan mengakhiri jabatannya berpesan kepada mereka yang menjabat saat ini harus mampu memimpin dirinya sendiri.
diperbarui 17 Sep 2014, 11:18 WIBDiterbitkan 17 Sep 2014, 11:18 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Arti Probation: Pengertian, Tujuan, dan Penerapannya dalam Dunia Kerja
Polisi Tertibkan 'Pak Ogah' yang Diduga Pungli Sopir Truk di Jakarta Utara
Jokowi Beri Pesan Ojo Kemajon Buat Gibran Rakabuming Sebagai Wapres, Apa Artinya?
Mimpi Mendapatkan Uang Banyak: Makna, Tafsir, dan Pengaruhnya dalam Kehidupan
Makna Lagu 'Drunk Text' oleh Henry Moodie, Cinta Terpendam dalam Pertemanan
Kabupaten Mamasa Sulawesi Barat Jadi Salah Satu Daerah Terdingin di Indonesia, Begini Penjelasannya
Peluang Tabrakan Asteroid 2024 YR4 Meningkat
Keren, 5 Siswa SD NTT Juara Kompetisi Sempoa Internasional
Fenomena Sinkhole, Munculnya Lubang Besar yang Mengancam Keselamatan
Ingin Rezeki Melimpah dan Jasadnya Dijaga di Alam Kubur, Baca Surah Ini Kata UAH
Tanggapi Pernyataan SBY soal Matahari Kembar, Deddy PDIP: Kalau Ada Dua, Bisa Terbakar
Kue Bongko, Jajanan Khas Minang yang Hanya Ada Saat Ramadan