Liputan6.com, Bogor - Diduga akibat korsleting listrik mesin pemintalan kain pembuatan kapas, sebuah pabrik pemintalan kain limbah di Desa Leuwinutug, Kecamatan Citereup, Bogor ludes terbakar. Tidak ada korban jiwa dalam pertiwa ini, namun diperediksi kerugian mencapai ratusan juta rupiah.
Salah seorang saksi, Ujang Ompong mengatakan, api berasal dari ruangan pemintalan kain. Awalnya terlihat asap, namun kemudian api langsung membesar. Banyaknya bahan baku yang mudah terbakar membuat api semakin membesar dan menyebar ke seluruh isi pabrik.
"Ketika melihat api membesar, para karyawan langsung pada berhamburan keluar dan dievakuasi ke tempat aman," ungkap Ujang di lokasi kejadian, Bogor, Senin (10/11/2014).
Saat kebakaran, sambung Ujang, belum adanya aktifitas di pabrik. Karyawan sedang menjalani breafing. "Untung karyawan belum banyak mengerjakan apa-apa, jadi cepat untuk nyelamatkan dirinya," ujar dia.
Sementara anggota Sabara Polsek Citereup AKP Aswan Sayuti langsung memberikan garis polisi di wilayah bangunan pabrik. "Kita pasang garis polisi, agar tidak ada yang masuk ke dalam lokasi kebakaran tersebut, masih dilakukan sterilisasi TKP," pungkas dia.
Dalam kebakaran tersebut, 6 mobil pemadam dikarahkan. Amukan si jago merah berhasil dipadamkan setelah 30 menit dilakukan pemedaman oleh Unit Damkar Kabupaten Bogor.
Pabrik Pemintal Kain di Bogor Ludes Terbakar Akibat Korsleting
Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran ini. Sebab, sebagian banyak karyawan belum mulai bekerja.
diperbarui 11 Nov 2014, 00:35 WIBDiterbitkan 11 Nov 2014, 00:35 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Penyebab Hidup Sengsara Hanya Satu Ini, Kata Gus Baha
Harga Mahal Kemenangan Timnas Indonesia Atas Arab Saudi, 2 Pilar Absen Melawan Australia
Shin Tae-yong Beber Alasan Ubah Formasi saat Timnas Indonesia vs Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026
3 Bintang Timnas Indonesia saat Hajar Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Mengenal Upacara Adat Malabot Tumbe, Tradisi Unik di Banggai Sulawesi Tengah
Menguji Kepatutan dan Kelayakan Capim-Dewas KPK, DPR Jangan Salah Pilih Lagi
Survei PKHP UIN Jakarta: Elektabilitas RIDO 53 Persen dengan Mayoritas Pemilih Usia 40-50 Tahun
Bungkam Arab Saudi, Ini Momen Kemenangan Timnas Indonesia
Ketum TP PKK Tekankan Inovasi dan Teknologi Informasi Kunci Keberhasilan Program PKK
Tebing Berbatu Longsor Timpa Rumah di Purworejo, 4 Orang Tertimbun
Proses Penghapusan Piutang Macet UMKM Bakal Rampung April 2025
Gempa Hari Ini Selasa 19 November Guncang Tasikmalaya, Terasa hingga Ciamis dan Garut