Sri Rezeki, Gadis yang Memilih Mandiri Meski Tak Memiliki Tangan

Sri pernah bersekolah, namun terpaksa berhenti karena tak kuat mendengar ejekan teman-temannya.

oleh Liputan6 diperbarui 11 Des 2014, 08:00 WIB
Diterbitkan 11 Des 2014, 08:00 WIB
Tanpa-Tangan
(Liputan 6 TV)

Liputan6.com, Jambi - Di rumah sederhana, seorang remaja putri tetap punya semangat hidup menjalani hidup meski tanpa kedua tangan. Adalah Sri Rezeki yang hidup bersama orangtuanya Paijan dan Hartani di Desa Benit, Kecamatan Rimbo Rengah, Kabupaten Bungo, Jambi.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Kamis (11/12/2014), cacat bawaan yang dialaminya sejak lahir, yaitu tanpa memiliki kedua tangan tak membuatnya berkecil hati. Ia justru jadi andalan keluarganya untuk melakukan berbagai aktivitas rumah tangga.

Setiap hari kedua orangtuanya pergi pagi pulang sore dari ladang dan sawah garapan mereka. Karena itulah Sri mengerjakan pekerjaan rumah seorang diri.

Sri pernah bersekolah, namun terpaksa berhenti beberapa tahun lalu karena tak kuat mendengar ejekan teman-temannya.

Tekad mandiri menjadikan Sri berharap kelak ada pekerjaan di luar sana yang dapat memberikannya penghasilan, agar ia bisa membantu perekonomian orangtuanya. (Ado)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya