Penertiban Bangunan Liar di Waduk Pluit dan Medan

Para petugas menertibkan rumah liar itu untuk menghindari bahaya longsor yang bisa terjadi akibat dari pengerukan Waduk Pluit.

oleh Liputan6 diperbarui 10 Jan 2015, 18:50 WIB
Diterbitkan 10 Jan 2015, 18:50 WIB
(Lip6 Petang) Gusur
(Liputan 6 TV)

Liputan6.com, Jakarta - Ratusan bangunan rumah warga di sisi timur Waduk Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara pagi tadi dihancurkan petugas normalisasi Waduk Pluit.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Sabtu (10/1/2015), sebanyak 4 alat berat menghancurkan sedikitnya 200 dari 2.000 rumah yang masih berdiri.

Para warga yang kaget, panik, dan protes pada petugas. Mereka bingung karena belum memiliki tempat tinggal baru. Uang kerohiman Rp 2 juta per kepala keluarga dirasakan tidak cukup untuk mencari tempat tinggal baru.

Para petugas menertibkan rumah liar itu untuk menghindari bahaya longsor yang bisa terjadi akibat dari pengerukan Waduk Pluit sedalam 3 meter.

Sementara itu, ratusan petugas Satpol PP dibantu aparat TNI, Polri, dan Ormas Islam membongkar ratusan bangunan liar di sepanjang aliran Sungai Deli di Jalan Datuk Rumbiah, Medan, Sumatera Utara.

Tak satu pun pemilik bangunan yang melakukan perlawanan. Pembongkaran dilakukan karena warga resah lokasi itu kerap dijadikan tempat mesum dan transaksi narkoba. Setelah 3 jam, seluruh bangunan pun rata dengan tanah. (Vra/Ans)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya