Magrib di Pelabuhan Kumai, Warga Tonton Pemindahan Ekor QZ8501

Ratusan warga berjejal di Pelabuhan Panglima Utar Kumai hendak melihat dari dekat ekor AirAsia QZ8501 yang dibawa KN Crest Onyx.

oleh Oscar Ferri diperbarui 11 Jan 2015, 18:31 WIB
Diterbitkan 11 Jan 2015, 18:31 WIB
Ekor pesawat AirAsia
Ekor pesawat AirAsia QZ8501 diangkat ke Kapal Crest Onyx (Liputan6.com/ Rochmanuddin)

Liputan6.com, Kotawaringin Barat - Kapal Crest Onyx pembawa ekor Pesawat AirAsia QZ8501 merapat di Pelabuhan Panglima Utar Kumai, Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, Minggu sore. Kapal berwarna oranye itu merapat sekitar pukul 16.40 WIB.

Pantauan Liputan6.com, proses pemindahan dilakukan menggunakan crane dari Kapal Navigasi Arcturus‎ milik Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan. Namun, sampai saat ini pemindahan belum dilakukan.

Adapun ratusan warga setempat berjejal di dermaga Pelabuhan Panglima Utar Kumai. Mereka hendak melihat dari dekat seperti apa ekor AirAsia QZ8501 yang dibawa KN Crest Onyx.

"Sengaja, Mas, mau datang kemari. Mau lihat ekor pesawat AirAsia," kata Eka (35) saat ditemui di dermaga Pelabuhan Panglima Utar, Minggu (11/1/2015) menjelang magrib.

Warga Kumai ini mengaku sengaja datang dengan suami dan 2 anaknya. Eka mengatakan penasaran dengan ekor pesawat yang dalam kondisi sudah tidak utuh tersebut.

Bukan cuma Eka dan keluarganya, warga lain juga ada yang datang bersama keluarga atau teman-temannya. Mereka ada yang berjalan kaki, naik mobil atau sepeda motor.

Polisi pun dibuat sibuk. Petugas sengaja memasang garis polisi untuk membatasi warga dengan lokasi pemindahan ekor pesawat nahas itu. (Ado/Ans)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya