Liputan6.com, Jakarta - Kerja sama antara Pemprov DKI Jakarta dengan PT Jakarta Monorail (JM) terkait pembangunan monorel saat ini tengah 'goyang'. Di tengah ketidakpastian itu, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok pun mendapatkan nasihat dari seniornya.
Senior Ahok yang dimaksud, yakni mantan Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso. Apa nasihatnya? "Supaya tidak ada perkara, lebih baik kedua belah pihak bertemu saja. Monorel dengan semua expertnya, begitupun DKI. Jangan adu argumen," kata pria yang karib disapa Bang Yos itu saat bertandang dan menemui Ahok di Balaikota, Jakarta, Kamis (22/1/2015).
"Mana yang tidak mungkin dan mana yang bisa diubah dibicarakan saja," imbuh dia. Melalui pertemuan itu, kata Bang Yos, kedua belah pihak dapat mendiskusikan mengenai kelanjutan kontrak kerja sama proyek monorel dengan kepala dingin.
Sutiyoso menuturkan, apabila hal tersebut tidak dilakukan, maka masalah ini bisa sampai ke pengadilan arbitrase. Sebab, ada beberapa klausul dalam kontrak itu yang mengatur sanksi pemutusan kerjasama secara sepihak.
"Kalau belum ada putusan, saran saya ya bertemu saja. Bilang apa yang Pemda setuju dan tidak kepada mereka, jadi ketemu saja," ujar Bang Yos.
Sutiyoso menjelaskan, jika permasalahannya diselesaikan berdasarkan kajian, maka layak atau tidaknya proyek kereta berbasis rel tersebut bisa ditentukan. Termasuk juga persoalan rencana pembangunan depo di atas Kanal Banjir Barat (KBB), tepatnya di atas Waduk Setiabudi.
"Mungkin tidak boleh (dibangun di atas waduk), tapi mungkin mereka (PT JM) bisa merekayasa. Mungkin ada contoh di luar negeri, yang penting tidak merusak lingkungan. Makanya harus ketemu," tandas Bang Yos.
Gubernur Ahok sempat mengaku heran mengapa PT Jakarta Monorail belum juga merealisasikan pembangunan proyek senilai Rp 15 triliun tersebut. Padahal, saat pemerintahan Presiden SBY dulu, sang Wakil Presiden, Jusuf Kalla atau JK ‎sudah menjamin kepada PT JM untuk membangun monorel.
Monorel sendiri telah dicanangkan oleh Jokowi saat masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta pada 16 Oktober 2013. Namun hingga saat ini, monorel belum juga dilaksanakan pembangunannya. (Ndy/Sun)
Nasihat Mantan Gubernur DKI untuk Ahok Selesaikan Monorel
Kerja sama antara Pemprov DKI Jakarta dengan PT Jakarta Monorail (JM) terkait pembangunan monorel saat ini tengah 'goyang'.
Diperbarui 22 Jan 2015, 20:07 WIBDiterbitkan 22 Jan 2015, 20:07 WIB
Advertisement
Live Streaming
Powered by
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Ketahui Efek Kimia Berbahaya di Kosmetik Ilegal, Alergi hingga Merusak Ginjal
Top 3: Prediksi Zodiak 22 April 2025, Virgo hingga Sagitarius
5 Model Anting Emas Simple Elegan, Tampil Cantik di Setiap Momen
Rupiah Tergelincir ke 16.861 per Dolar AS Hari Ini 23 April 2025, Ada Apa?
Cek Fakta: Tidak Benar Link Pendaftaran BLT UMKM Rp 5 Juta
Google Tawarkan Akses Gratis Gemini Advanced untuk Mahasiswa dan Pelajar, Ini Syaratnya
Merger BUMN di Tangan Danantara, Erick Thohir: Kasih Mereka Waktu
Yuki Kato Gelar Pesta Ultah Bertema Y2K dan Film Romcom, Para Tamu Bergaya Fesyen Tahun 2000an
Liga Italia Ubah Jadwal Pekan 34 Termasuk Inter vs Roma untuk Hormati Pemakaman Paus Fransiskus
QRIS Disorot Amerika Serikat, Berikut Tanggapan BI
Sofa Favorit Ungkap Kepribadian, Rumah Jadi Nyaman Diisi Barang Kesukaan
Monty Tiwa Hadirkan Kembali Film Mendadak Dangdut, Anggap Sebagai Karya yang Personal