Liputan6.com, Jakarta - Diawali dengan damai pada pukul 10.00 WIB tadi. Tiba-tiba mediasi antara Gubernur Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dan DPRD DKI Jakarta di gedung Kemendagri berakhir ricuh. Satu per satu anggota DPRD DKI Jakarta keluar ruangan sambil bergumam kesal.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Malam SCTV, Kamis (5/3/2015), mereka geram dan menuding Ahok mengancam pihak DPRD DKI Jakarta. Sidang mediasi yang dipimpin Sekjen Kemendagri Yuswandi Temenggung terpaksa dibubarkan.
"Pak Gubernur hari ini mengancam-ngancam dan mengamuk SKPD, mengamuk dan berteriak-teriak," ujar Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Abraham 'Lulung' Lunggana kepada wartawan saat keluar ruangan.
Namun tudingan tersebut dibantah pihak Kemendagri. Sekjen Kemendagri Yuswandi Temenggung mengatakan dirinya tidak mendengar adanya ancaman dari Ahok.
"Oh saya tidak mendengar ada ancam-ancaman yang mimpin rapat kan saya tadi dari awal sampai akhir," kata Yuswandi.
Sementara Ahok mengatakan, penghentian rapat mediasi soal RAPBD 2015 atas permintaan dari Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta M Taufik. Politisi Partai Gerindra itu, lanjut Ahok, menilai rapat mediasi yang dilakukan Kemendagri sudah tidak menemukan solusi.
"Karena Pak Taufik minta rapat dihentikan tidak ada gunanya. Jadi yang minta rapat dihentikan itu Pak Taufik. Katanya ini udah nggak ketemu," ujar Ahok.
Ahok bahkan memberikan rekaman saat sidang mediasi berlangsung. Sejumlah kalimat tak pantas juga keluar dari deretan kursi anggota dewan karena kesal dengan sikap Ahok.
Namun pihak DPRD DKI Jakarta terlanjur menilai tak ada hasil dalam mediasi terkait RAPBD 2015 karena Ahok arogan dan tidak beretika. DPRD kini menunggu Pemprov DKI Jakarta untuk kembali melakukan pembahasan RAPBD 2015. Kemendagri memberikan batas waktu selama 7 hari. Jika tidak ada hasil maka anggaran tahun 2014 yang akan digunakan. (Nfs/Ali)
Kemendagri: Tak Ada Ancaman Ahok Saat Mediasi dengan DPRD DKI
Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Abraham Lunggana menyatakan, Gubernur Ahok mengancam dan mengamuk dalam rapat mediasi di Kemendagri.
Diperbarui 06 Mar 2015, 04:15 WIBDiterbitkan 06 Mar 2015, 04:15 WIB
Ahok mengaku perbincangan hangat antara dia dengan H. Lulung berisi keinginan Ahok ingin meminjam Lamborgini H. Lulung, Jakarta, Minggu (14/9/2014) (Liputan6.com/Faisal R Syam)... Selengkapnya
Advertisement
UPDATE TERBARU
Lihat Semua- 21 April, 17:41 WIBPaus Fransiskus Meninggal, Kedubes Vatikan Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- 21 April, 17:36 WIBAnies: Dunia Berduka Atas Wafatnya Paus Fransiskus, Seorang Pembela Kaum Papa
- 21 April, 17:30 WIBMengenang Kesederhanaan Paus Fransiskus Saat ke Indonesia, Pakai Jam Tangan Rp100 Ribuan dan Naik Pesawat Komersial
Live Streaming
Powered by
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Menkop Yakin KopDes Merah Putih Buka 2 Juta Lapangan Pekerjaan Baru
Paus Fransiskus Meninggal, Kedubes Vatikan Kibarkan Bendera Setengah Tiang
Pengamat: Blacklist Pelaku Tak Cukup, Harus Ada Pencegahan Pelecehan di Transportasi Umum
Anies: Dunia Berduka Atas Wafatnya Paus Fransiskus, Seorang Pembela Kaum Papa
Delta Force Mobile Rilis 21 April, Catat Jadwal dan Cara Pre-Download di Android dan iOS
Mengenang Kesederhanaan Paus Fransiskus Saat ke Indonesia, Pakai Jam Tangan Rp100 Ribuan dan Naik Pesawat Komersial
7 Model Cukur Rambut Pria Terpopuler di 2025: Untuk Tampilan Trendi
Rahasia Para Artis Bisa Tetap Fokus dan Tanpa Stres
Saksikan FTV Kisah Nyata Premiere di Indosiar, Senin 21 April Via Live Streaming Pukul 18.00 WIB
Kenangan Paus Fransiskus saat Berkunjung ke Indonesia, Pernah Naik Kijang Innova dan Mobil Pindad
Menhan Sjafrie Sjamsoeddin bertemu Menlu dan Menhan China
Wapres AS JD Vance Jadi Pemimpin Asing Terakhir yang Bertemu Paus Fransiskus, Ini Foto Pertemuan Mereka