2 Kawanan Begal di Makassar Lumpuh Ditembak Polisi

Dalam catatan kepolisian, kawanan Begal di Makassar ini mereka lebih dulu menebas korbanya lalu mengambil barang berharga milik korban.

oleh Liputan6 diperbarui 09 Mar 2015, 07:41 WIB
Diterbitkan 09 Mar 2015, 07:41 WIB
Ilustrasi Penembakan
Ilustrasi (Liputan6.com/Johan Fatzry)

Liputan6.com, Makassar - 2 Kawanan begal dilumpuhkan polisi saat ditangkap di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan di Perumahan BTN, Tamarunang. Polisi terpaksa menembak kaki kedua tersangka lantaran mereka melakukan perlawanan dengan parang saat hendak dibekuk.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Senin (9/3/2015), Didin Andrianto dan Bayu Saputra langsung dilarikan petugas ke Rumah Sakit Polri Bhayangkara, guna mengangkat proyektil peluru yang bersarang pada kaki mereka.

2 Kawanan pembegal motor tersebut bukan saja melirik kendaraan para korbannya, melainkan harta benda seperti emas dan uang tunai. Mereka kerap beraksi di sejumlah lokasi, seperti di Jalan Urip Sumoharjo, Perintis Kemerdekaan dan Jalan Sam Ratulangi, Makassar.

Saat beraksi, Didin sebagai eksekutor dan Bayu Saputra sebagai joki. Umumnya mereka mengincar para wanita yang tengah mengendarai sepeda motor.

Dalam catatan kepolisian, kedua kawanan pembegal sadis tersbut telah banyak melumpuhkan korbannya. Saat beraksi, mereka lebih dulu menebas para korbanya lalu mengambil barang-barang berharga milik korbannya.

Usai mendapat perawatan medis dari pihak rumah sakit, polisi langsung menggelandang kedua tersangka ke Mapolrestabes Makassar, Sulawesi Selatan untuk menjalani proses hukum. Kedua pelaku pembegal sadis tersebut akan dikenakan pasal tentang pencurian dan kekerasan dengan ancaman hukuman 5 tahun penjara. (Dan/Ans)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya