Hiburan Macet ke Puncak, Live Music dan Aksi Bagi Bunga

Di tengah padatnya kendaraan menuju kawasan wisata Puncak itu, terdengar sayup-sayup alunan musik akustik.

oleh Bima Firmansyah diperbarui 04 Apr 2015, 11:47 WIB
Diterbitkan 04 Apr 2015, 11:47 WIB
Hiburan Macet ke Puncak, Live Music dan Aksi Bagi Bunga Polisi
Hibura untuk para pengguna jalan menuju kawasan Puncak, Bogor. (Bima Firmansyah)

Liputan6.com, Bogor - Kemacetan selalu terjadi di kawasan Puncak, Bogor kala libur panjang tiba. Tapi kali ini ada pemandangan berbeda di simpang Pos Polisi Gadog.

Di tengah padatnya kendaraan menuju kawasan wisata Puncak itu, terdengar sayup-sayup alunan musik akustik. Ternyata itu sengaja digelar untuk menghibur para pengendara yang terjebak kemacetan.

Pengagas paduan musik yang diberi nama 'Music On The Road' itu, adalah Satuan Lalu Lintas Polres Bogor.

Alunan lagu-lagu baru dibawakan band 'Dream On Project' dengan konsep akustik. Seperti dari Band Noah, Raisa bahkan lagu dari pedangdut Cita Citata. Kehadiran mereka membuat cuaca panas Bogor terasa teduh.

Johanes, salah satu pengendara mobil merasa terhibur dengan suguhan musik dari Satlantas Polres Bogor. Alasannya, suasana seperti itu membuat rasa kantuk dan lelahnya menjadi tidak terlalu terasa.

"Kalau bisa sih setiap week end saja diadakan ya. Soalnya kalau lagi padat seperti ini kan kita mati gaya juga. Tapi dengan adanya live music ini pengendara bisa terhibur," kata Johanes di depan Pospol Gadog, Sabtu (4/4/2015).

Selain suguhan musik, polisi wanita (Polwan) cantik dari Polres Bogor juga mencairkan suasana dengan membagi-bagikan bunga kepada pengendara. Selain itu, mereka memasangkan stiker ke kendaraan berisi ajakan tertib berlalu lintas.

Di tengah padatnya kendaraan menuju kawasan wisata Puncak itu, terdengar sayup-sayup alunan musik akustik.

Aktivitas itu, membuat para pengendara yang tadinya penat pun menjadi senang. "Tadinya saya bosan, tapi pas ada Polwan bagi-bagi bunga jadi nggak bete lagi," ungkap salah seorang pengendara bernama Anton.

Kasatlantas Polres Bogor AKP Bramastyo Priaji mengatakan, pihaknya sengaja memberikan sesuatu yang berbeda kepada para pengendara agar tidak bosan dan jenuh.

"Kami sengaja memberikan hiburan kepada para pengendara ditengah kepadatan kendaraan hari ini," ungkap Bramastyo.
 
Berikutnya: Data Tol, 60. 000 Kendaraan Lewati GT Ciawi Menuju Puncak

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Data Tol, 60. 000 Kendaraan Lewati GT Ciawi Menuju Puncak

Data Tol, 60. 000 Kendaraan Lewati GT Ciawi Menuju Puncak

Hari kedua libur panjang Paskah ini memang banyak dimanfaatkan sebagian warga Jabodetabek untuk berwisata ke Puncak. Terlihat dari jumlah volume kendaraan terpantau sudah meningkat sejak Jumat 3 April kemarin.

Hingga Sabtu pagi ini, tercatat 60 ribu kendaraan sudah melewati Gerbang Tol (GT) Ciawi mengarah ke Puncak. Diperkirakan jumlah tersebut akan terus meningkat hingga sore nanti.

Kepala Operasional Shift Gerbang Tol Ciawi, Darusalam mengatakan, hingga pukul 06.00 WIB, jumlah kendaraan yang keluar (exit) dari Tol Jagorawi mengarah ke Ciawi/Gadog mencapai 60.214 kendaraan. Sedangkan jumlah kendaraan yang masuk (entry) dari Ciawi menuju Jakarta melalui tol mencapai 32.562 kendaraan.

"Peningkatan tersebut naik sekitar 30 persen dari hari biasanya," kata Darusalam.

Darusalam juga memprediksi bila peningkatan jumlah kendaraan akan terus meningkat hingga Sabtu sore. Antrean kendaraan sepanjang 3 kilometer sudah terlihat pada menjelang dan selepas gerbang tol.

"Puncak kepadatan diprediksi akan terjadi hari ini (Sabtu), dan besok (minggu) dipergunakan wisatawan untuk kembali ke Jakarta atau arus balik kendaraan," ucap Darusalam.

Sementara, kondisi kemacetan di kawasan Puncak terjadi sejak pukul 08.00 WIB. Antrean kendaraan terjadi sejak pintu keluar tol Ciawi menuju simpang Gadog sekitar 4 kilometer.

"Sejak pukul 09.30 WIB kami telah berlakukan sistem buka tutup jalur, di mana kendaraan dari arah Jakarta menuju Puncak kita buka 1 jalur, sedangkan dari arah sebaliknya kita tutup," tutur Bramastyo.

Bramastyo pun mengimbau kepada para pengendara, agar bersabar dalam antrean dan tidak melakukan pelambungan-pelambungan. (Tnt/Mvi)

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya