Liputan6.com, Jakarta - Meskipun PTUN Jakarta telah mengeluarkan putusan sela yang menunda SK Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) tentang pengesahan kepengurusan Partai Golkar Munas Ancol, kubu Agung Laksono tetap merencanakan menggelar Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) di Kantor DPP Golkar.
Menanggapi hal tersebut, Bendahara Umum Partai Golkar kubu Aburizal Bakrie atau Ical, Bambang Soesatyo mengatakan pihaknya tidak akan merespons apa pun yang akan dilakukan kubu Agung.
"Biar saja. Anggap saja Rapimnas lucu-lucuan," kata pria yang akrab disapa Bamsoet itu saat dihubungi Liputan6.com di Jakarta, Selasa (7/4/2015).
Anggota Komisi III DPR itu menegaskan, masyarakat sudah mengetahui mana ‎Golkar yang benar-benar sebuah partai politik. Merespons manuver kubu Agung hanya akan buang-buang energi.
‎"Nggaklah, kita tidak terpengaruh. Toh masyarakat sekarang sudah terbuka matanya, yang mana kepengurusan yang sah dan mana yang odong-odong. Bagi kami, merespons mereka sama saja buang-buang energi percuma," tandas Bamsoet.
Sebelumnya, anggota Fraksi Partai Golkar kubu Agung, Dave Laksono, menegaskan belum adanya ketetapan hukum tentang Partai Golkar yang sah, menjadikan SK Menkumham tetap berlaku. Karena itu, kubu Agung masih berhak menempati Kantor DPP Golkar di Slipi, Jakarta Barat.
"Nggak benar kalau ada pandangan dengan putusan sela kita tidak sah dan tak boleh berkantor. Kita sudah sah dan sudah dari awal berkantor. Bahkan kita akan segera laksanakan Rapimnas di DPP dengan mengundang DPD I dan DPD II," ujar Dave di Gedung DPR, Senayan, Jakarta. (Ado/Yus)
Golkar Kubu Ical Anggap Rencana Rapimnas Kubu Agung Hanya Guyonan
Bendahara Umum Partai Golkar kubu Ical, Bambang Soesatyo mengatakan pihaknya tidak akan merespons apa pun yang akan dilakukan kubu Agung.
diperbarui 07 Apr 2015, 14:51 WIBDiterbitkan 07 Apr 2015, 14:51 WIB
Bambang Soesatyo anggota Partai Golkar dari kubu Munas Bali (Liputan6.com/Andrian M Tunay)... Selengkapnya
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Semua Warga Indonesia Bisa Dapat Skrining Kesehatan Jiwa Gratis, Mekanismenya?
Komisi II DPR Serahkan Keputusan Tanggal Pelantikan Kepala Daerah kepada Pemerintah
Apa Penyebab Malas Sholat? Buya Yahya Jelaskan Alasannya
DPR Minta Pertamina Kaji Ulang Aturan Penyaluran Gas Elpiji 3 Kg
Goa Lima Kamar, Saksi Bisu Riwayat Perang Dunia II di Tanah Papua
Mengenal Bintang Biru, Paling Terang dan Panas di Alam Semesta
Sholat tapi Masih Memikirkan Hal Lain, Apakah Sah? Simak Kata Buya Yahya
Manchester United Gigit Jari, 2 Bidikan di Bursa Transfer Januari Gagal Direkrut: Pilih Bertahan dan Gabung Klub Lain
Bak Malin Kundang, Pria di Tanjung Balai Sumut Tega Aniaya Ibunya
Ragam Derita di Balik Gas 3 Kg Langka di Pengecer
Arti Mimpi Menemukan Keris dan Memegangnya: Simbol Kekuatan Spiritual
Karyawan PT Timah Minta Maaf Usai Menghina Honorer Peserta BPJS Kesehatan