Seorang Warga Nigeria Coba Kabur Saat Razia di Jalan Jaksa

Dalam razia tersebut, terjaring 5 WNA yang tak memiliki dokumen lengkap.

oleh Andreas Gerry Tuwo diperbarui 05 Mei 2015, 23:08 WIB
Diterbitkan 05 Mei 2015, 23:08 WIB
Borgol
Dalam razia tersebut, terjaring 5 WNA yang tak memiliki dokumen lengkap. (Ilustrasi penangkapan/Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Aparat Imigrasi Jakarta Pusat menggelar razia terhadap warga negara asing atau WNA. Operasi kali ini digelar di Jalan Jaksa, Kelurahan Kebon Sirih, Jakarta Pusat.

Dalam operasi tersebut, terjaring 5 WNA yang tak memiliki dokumen lengkap. Salah satu WNA yang diketahui berasal dari Nigeria melawan saat ditanyai surat-suratnya.

WNA tersebut bahkan mencoba kabur. Namun, upaya yang dilakukannya gagal.

Pihak imgrasi meringkus warga Nigeria tersebut. Tapi, WNA yang namanya masih belum diketahui ini terus melawan, sehingga pihak imigrasi harus melumpuhkannya dengan memeluk dan segera memborgolnya.

"Coba tolong Anda diam," hardik seorang petugas imigrasi sembari memborgol WN Nigeria tersebut.

Menurut Kepala Sub Seksi Penindakan Imigrasi Jakarta Pusat Andi Ridwan, WN Nigeria yang mereka tangkap sudah menjadi target operasi. Dari data yang mereka kumpulkan, WN Nigeria tersebut karena tinggal di Indonesia melebihi izin yang diberikan.

Andi menambahkan, para WNA yang terjaring razia berasal dari Afrika dan Eropa. Mereka diamankan karena tak membawa dokumen lengkap.

"(Para WNA itu berasal dari) Austria 2, Italia 1, Kamerun 1, Nigeria 1," beber Ridwan.

Setelah terjaring razia, imbuh Ridwan, para WNA tersebut akan dibawa ke Kantor Imigrasi Jakarta Pusat. Mereka akan didata kelengkapan dokumennya sebelum ditindak lebih lanjut. (Ans)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya