Liputan6.com, Denpasar - Pernyataan Haposan Sihombing, penasihat hukum tersangka pembunuh bocah Angeline yang menyebutkan kliennya Agustinus Tae disuruh mencari tanah oleh ibu angkat korban, Margriet Megawe untuk mengubur jasad Angeline dibantah Kapolresta Denpasar Kombes Pol Anak Agung Made Sudana.
Dia mengatakan, dari hasil pemeriksaan yang dilakukan kepolisian, tersangka Agustinus memang diperintahkan untuk mencari tanah. Tapi, tanah itu hanya untuk menutupi kotoran ayam.
"Tanah itu bukan untuk mengubur jasad Angeline. Tapi untuk menutupi kotoran ayam," ungkap Made Sudana di Mapolresta Denpasar, Bali, Jumat (12/5/2015).
Sementara itu, menurut Haposan dirinya mendengar ucapan kliennya pada saat pemeriksaan terhadap tersangka. Menurutnya Agustinus diperintahkan Margriet agar mencari tanah.
"Dia (Agustinus) disuruh Margriet mencari tanah. Dan tanah itu yang Agustinus pakai untuk mengubur Angeline.
Bahkan, menurut Haposan, kliennya mengakui bahwa dia mengetahui lubang tempat Angeline dimakamkan, satu minggu sebelum korban dibunuh sudah dibuat. "Lubangnya sudah dibuat satu minggu sebelum Angeline dibunuh," papar Haposan. (Ado/Nda)
Polisi Bantah Tersangka Disuruh Cari Tanah untuk Kubur Angeline
Dia mengatakan, dari hasil pemeriksaan yang dilakukan kepolisian, tersangka Agustinus memang diperintahkan untuk mencari tanah.
diperbarui 13 Jun 2015, 07:43 WIBDiterbitkan 13 Jun 2015, 07:43 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Berebut Suara Gen Z di Jakarta, Ini Janji Politik Ridwan Kamil dan Pramono Anung
5 Transfer Paling Bapuk Real Madrid Sepanjang Sejarah: Eks Bintang Liga Inggris Masuk Daftar
Janji Putri Jenderal Karyoto, Siap Perjuangkan Insentif Guru Ngaji di Pilkada Garut 2024
Hasil Piala Kapolri 2024: Putri Kalsel Lolos ke Semifinal
Gempa Hari Ini Minggu 6 Oktober 2024 Guncang Bogor hingga Jayapura Papua
Puas Debat hingga Didoakan Jadi Presiden, Pramono-Rano Yakin Elektabilitas Naik
Hasil LaLiga Alaves vs Barcelona: Robert Lewandowski Hattrick, Azulgrana Jauhi Real Madrid
Di Kutai Timur, Diskominfo Kaltim Latih Warga Desa Gunakan Kanal Aduan SP4N-LAPOR!
Banjir Mulai Mengancam Rohil, Drainase dan Pintu Air Bermasalah
Jelang Setahun Agresi Kejam Israel di Palestina, Ribuan Orang Turun ke Jalan di Seantero Eropa
Debat Pilkada Jakarta, Dharma Pongrekun Malah Doakan Pramono Anung Jadi Presiden RI
OPINI: Ketika FOMO Boneka Labubu Mengerek Harga dan Status Sosial