Liputan6.com, Jakarta - Pesawat Hercules yang jatuh di Medan mengangkut 113 penumpang. Di antara mereka diduga ada penumpang yang berasal dari kalangan non TNI atau sipil.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Agus Supriatna menegaskan bahwa pesawat Hercules hanya digunakan untuk mengangkut keperluan anggota militer. Sipil dibolehkan menggunakan pesawat itu dalam kondisi tertentu.
"Enggak ada pesawat untuk angkut sipil kecuali ada perintah dari atas, misalnya untuk bantuan bencana. Kalau keluarga iya bisa," tegas Agus ketika dihubungi, Selasa (30/6/2015).
Agus menambahkan pihaknya masih menginvestigasi insiden Hercules tersebut. Bahkan dugaan adanya komersialisasi pesawat itu terhadap para penumpang dari kalangan sipil juga tengah ditelusuri kebenarannya.
"Nggak ada dikomersialkan. Kalau ada, kita pecat komandannya. Itu yang jadi evaluasi dan jelas masuk dalam investigasi juga," tegas Agus.
Agus menyatakan para penumpang korban pesawat Hercules telah dibawa ke Rumah Sakit Adam Malik, Medan. Saat ini jumlah korban meninggal berjumlah 23 orang. "23 Orang yang sudah meninggal. Ini saya mau cek ke RS untuk identifikasi," ujar dia.
Meski begitu, Agus menyatakan jumlah korban akan terus bertambah. Bahkan dia menyebut seluruh penumpang pesawat tersebut tidak selamat.
"Semua nggak ada yang selamat. Kalau investigasi kita ingin secepatnya. Tapi tidak semudah itu. Masalahnya nggak ada semuanya (nggak ada yang selamat) jadi nggak ada yang bisa ditanyai," tandas Agus. (Ali/Yus)
KSAU: Pesawat Hercules Tidak Boleh Dikomersialkan
KSAU tegaskan bahwa pesawat Hercules hanya digunakan untuk mengangkut militer.
diperbarui 30 Jun 2015, 20:16 WIBDiterbitkan 30 Jun 2015, 20:16 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
7 Tempat Kuliner Sentul dengan View yang Cantik, Bagus untuk Refreshing
Mengenali Ciri Skoliosis: Panduan Lengkap untuk Deteksi Dini
350 Caption Perpisahan Kerja Menyentuh Hati untuk Rekan dan Atasan
Seskab Mayor Teddy Tegur Pejabat Negara RI 36 yang Pengawalnya Arogan di Jalan
5 Makanan dengan Hampir Nol Kalori untuk Memulai Diet Anda
Aroma Tubuh Mahalini Saat Hamil Disorot, Warganet Tebak-tebakan Merek Parfum
Harga Minyak Melonjak Usai AS Beri Sanksi Rusia
Pentingnya Monitoring Jaringan Andal untuk Kelancaran dan Keamanan Sektor Perbankan
Intip, 6 Rekomendasi Destinasi Wisata Gratis di Jakarta
Rupiah hingga Data Ekonomi AS Bebani IHSG pada 6-10 Januari 2025
Saudara Tiri Presiden Filipina Diizinkan Terbang ke Indonesia Usai Insiden Mabuk di Pesawat
VIDEO: Blau Sebagai Pengobatan Gondongan, Fakta atau Sekadar Mitos?