Liputan6.com, Depok Isu reshuffle Kabinet Kerja berhembus semakin kencang pascaperayaan Hari Raya Idulfitri. Presiden Joko Widodo disebut telah menentukan beberapa nama menteri yang akan diresuffle.
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri enggan berkomentar saat diminta tanggapannya tentang hal tersebut. Walaupun PDIP merupakan partai pengusung Jokowi-JK.
"Saya enggak ada urusan," ucap Mega sambil tersenyum di sela sekolah calon kepala daerah PDIP yang digelar di Wisma Kinasih, Depok, Selasa (21/7/2015).
Pada kesempatan yang sama, Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan PDIP telah menyatakan sikap untuk menyerahkan persoalan perombakan kabinet kepada Presiden Jokowi.
"‎Namun, PDI Perjuangan sebagai partai rakyat juga melihat bagaimana aspirasi dari warga yang mengharapkan Pak Jokowi dapat begitu mengharapkan, khususnya terkait aspek-aspek ekonomi. Sehingga ‎bagi PDIP, reshuffle kami serahkan kepada bapak presiden," ujar Hasto.
Jika presiden telah memutuskan untuk melakukan reshuffle, dia hanya meminta agar perombakan itu dilakukan bukan berdasarkan alasan politik.
"Harus berdasarkan kinerja yang jelas, dan dilakukan untuk meningkatkan efektivitas dari pemrintahan ini," kata anggota DPR RI periode masa jabatan tahun 2004-2009.
Lalu, siapa saja yang harus direshuffle? Hasto tidak mau menyebutkan. Namun, kata Hasto, pihaknya siap memberikan masukan, bila Presiden Jokowi meminta siapa saja nama-nama menteri yang layak untuk diganti.
"Kiranya jika diminta kami siap memeberikan kepada Bapak Presiden, menjabarkan parameter yang kami lakukan untuk menilai para menteri. Tapi sekali lagi, sebelum Bapak Presiden meminta kepada kami, kami tidak memberikan masukan hal tersebut. Karena paham bahwa reshuffle kabinet adalah hak prerogatif presiden," jelas Hasto. (Bob/Sss)
Megawati: Saya Enggak Ada Urusan dengan Reshuffle
PDIP telah menyatakan sikap untuk menyerahkan persoalan perombakan kabinet kepada Presiden Jokowi.
diperbarui 21 Jul 2015, 18:17 WIBDiterbitkan 21 Jul 2015, 18:17 WIB
Ketum PDIP Megawati Soekarnoputeri (kiri) didampingi Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto saat pembukaan sekolah calon kepala daerah PDIP di kantor DPP PDIP, Jakarta, Minggu (28/6/2015). (Liputan6.com/Yoppy Renato)
Advertisement
Live Streaming
Powered by
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Lebih dari 122.000 Orang Mengungsi Akibat Banjir Besar di Malaysia
Tak Melulu IQ Tinggi, Ini 6 Tanda Orang Cerdas
Gaya Badass Hyeri yang Ekspresinya Ramai Dipuji Saat Jung Woo Sung Naik Panggung Blue Dragon Film Awards 2024
Ogah Jadi Cadangan Abadi, Sergio Reguilon Siap Putus Kontrak dengan Tottenham Hotspur
UMP 2025 Cuma Naik Rp 300 Ribu, Tapi Harga Bahan Pokok Melambung Lebih Tinggi
Minhwan FT Island Bebas dari Tuduhan Terlibat Prostitusi, Polisi Anggap Kurang Bukti
Menaker Yassierli Rencanakan Kerja Sama dengan Mitra Industri dan Pemda untuk Perbanyak Naker Fest
DPR Apresiasi Langkah Bersih-Bersih Mentan Amran di Sektor Pertanian
7 Potret Arjuna, Anak Titi Kamal yang Jadi Kiper dan Raih Kemenangan Besar
Relawan Prabowo-Gibran Pendukung RIDO Optimistis Pilkada Jakarta Dua Putaran
44 Keluarga yang Biasa Tidur di Kolong Tol Pindah ke Rusun Rawa Buaya, Gratis 6 Bulan
3 Cara Bijak Menasihati Orang agar Bertaubat, Jangan sampai Mempermalukan