Bandara Ngurah Rai Dibuka, Jadwal Penerbangan Jadi Mundur

Akibatnya, Bandara Ngurah Rai dipadati penumpang.

oleh Muhammad Ali diperbarui 22 Jul 2015, 19:08 WIB
Diterbitkan 22 Jul 2015, 19:08 WIB
20150722-Ngurah Rai
Suasana di Bandara Ngurah Rai Denpasar, Bali, sesaat setelah dibuka. (Liputan6.com/Raya Herawati)

Liputan6.com, Denpasar - Bandara Ngurah Rai, Denpasar, Bali, kini telah kembali dibuka setelah sempat ditutup akibat erupsi Gunung Raung. Meski bandara telah beroperasi, sejumlah penerbangan mengalami kemunduran jadwal.

Seorang penumpang, Raya Herawati, menuturkan bandara internasional di Pulau Dewata itu dibuka sejak pukul 17.00 Wita. Para penumpang pun telah berangkat dengan berbagai maskapai penerbangan.

"Sudah dibuka dari jam 17.00 Wita. Yang terbang dari Garuda, Wings Air. Tapi yang diberangkatkan penumpang yang jadwal penerbangannya pukul 12.00 Wita. Semua (jadwal penerbangan) mundur," ujar Raya saat dihubungi Liputan6.com, Rabu (22/7/2015).

Suasana di Bandara Ngurah Rai Denpasar, Bali, sesaat setelah dibuka. (Liputan6.com/Raya Herawati)

Akibat kondisi ini, Bandara Ngurah Rai dipadati penumpang. Mereka ada yang duduk di kursi yang disediakan. Namun, ada juga yang duduk di lantai lantaran tak tertampung oleh kursi yang tersedia. "Ada juga yang tiduran di lantai," imbuh ibu 2 anak ini.

Raya yang akan terbang bersama Lion Air menuju Jakarta itu mengaku hingga kini belum tahu nasib perjalanannya. Ia masih tertahan dan belum ada jadwal pemberangkatan yang pasti.

Suasana di Bandara Ngurah Rai Denpasar, Bali, sesaat setelah dibuka. (Liputan6.com/Raya Herawati)

"Kalau menurut jadwal, saya terbang jam 18.15 Wita. Tapi belum ada pesawat sekarang. Saya udah tanya ke pihak Lion, katanya nunggu pesawat dari Bandung dulu. Kemungkinan terbangnya (dari Bali) jam 22.00 Wita," ujar Raya.

Namun begitu, ia mengaku sudah mendapatkan kompensasi berupa konsumsi yang diberikan pihak Lion. (Ali/Bob)

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya