Pesawat Garuda Jakarta-Denpasar Mati Listrik Jelang Take Off

Tiba-tiba mesin mati, layar pada monitor serta lampu dalam kabin pesawat juga mati jelang take off.

oleh Pramita Tristiawati diperbarui 11 Agu 2015, 08:03 WIB
Diterbitkan 11 Agu 2015, 08:03 WIB
Pesawat Garuda Indonesia
(Liputan6.com/Fahrizal Lubis)

Liputan6.com, Jakarta - Pesawat Garuda Indonesia tujuan Jakarta-Denpasar dengan nomor penerbangan GA 400 mengalami mati listrik. Ini terjadi tepat sebelum take off.

"Para penumpang yang terhormat, saat ini sedang terjadi mati listrik dan membutuhkan waktu 10 menit untuk pembenaran," kata seorang laki-laki dari ruang kendali pesawat.

Menurut pantauan Antaranews yang dikutip Liputan6.com, awalnya, seluruh penumpang sudah masuk ke pesawat dan duduk di kursinya masing-masing.

Pilot dari ruang kendali pesawat mengumumkan, pesawat tujuan Jakarta-Denpasar siap berangkat dan memperingatkan agar seluruh penumpang menggunakan sabuk pengamannya masing-masing.

Namun, beberapa saat setelah pengumuman tersebut, tiba-tiba mesin mati, layar pada monitor serta lampu dalam kabin pesawat juga mati. Setelah itu, salah satu kru mengumumkan pesawat mati listrik.

Setelah 10 menit, kembali ada pengumuman yang menyampaikan teknisi mengalami kesulitan mengatasi masalah listrik pada engine eksternal.

"Saya kapten pesawat Anda menyampaikan kami mengalami kesulitan di listrik engine eksternal, bukan internal. Untuk itu kami meminta maaf dan membutuhkan waktu beberapa saat kembali untuk mengatasinya," ujar sang pilot.

Hingga 06.09 WIB, layar monitor dan lampu kabin sudah mulai menyala. Namun, pesawat masih berada di Bandara Soekarno-Hatta.

GA400 tujuan Bali dengan jadwal 05.50 WIB itu sudah berangkat. (Bob/Ado)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya