Liputan6.com, Jayapura - Tim SAR gabungan yang melakukan evakuasi melalui jalan darat kini mengevakuasi 47 kantong jenazah korban jatuhnya pesawat Trigana Air jenis ATR 42 PK YRN dari lokasi kecelakaan di Distrik Oksob, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua.
"Kantong kantong jenazah itu sudah tiba dan berada di RSUD Oksibil untuk dibersihkan sebelum dimasukkan kembali ke dalam kantong jenazah," ucap Kapolres Pegunungan Bintang Akbp Yunus Wally, Rabu malam 19 Agustus 2015.
Wally menjelaskan, tim SAR gabungan beserta masyarakat sudah kembali ke Oksibil. Namun Kamis (20/8/2015) pagi ini tim akan kembali ke lokasi untuk melakukan pencarian terhadap kotak hitam Cockpit Voice Recorder (CVR) yang belum ditemukan.
Selain itu tim SAR gabungan juga akan mengumpulkan apa saja yang mungkin belum terkumpul. Wally menambahkan, evakuasi lewat darat akhirnya dilakukan akibat cuaca yang sangat tidak bersahabat.
Saat ini baru 4 jenazah yang sudah dievakuasi ke Jayapura dan kini berada di RS Bhayangkara untuk dilakukan identifikasi. Kondisi keempat jenazah dilaporkan relatif utuh hingga salah satunya teridentifikasi sebagai pramugari Trigana yang bertugas saat itu, Dita.
Pesawat Trigana Air jenis ATR 42 PK YRN dengan nomor penerbangan IL 267 diduga menabrak lereng bukit di sekitar Kampung Atenok, Distrik Oksob, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua. Pesawat jatuh di kemiringan 45 derajat.
Pesawat yang membawa 49 penumpang dan 5 kru ini hilang kontak pada pukul 14.21 WIT Minggu siang, 16 Agustus 2015. Saat itu, pesawat ini terbang dari Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura tujuan Bandara Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua. (Ant/Ans)
Tim SAR Darat Evakuasi 47 Kantong Jenazah Korban Trigana Air
Saat ini baru 4 jenazah yang sudah dievakuasi ke Jayapura dan kini berada di RS Bhayangkara untuk dilakukan identifikasi.
diperbarui 20 Agu 2015, 06:19 WIBDiterbitkan 20 Agu 2015, 06:19 WIB
Tim Basarnas dibantu warga mengevakuasi jenazah korban pesawat Trigana Air di Oksob, Pegunungan Bintang, Papua, Selasa (18/8/2015). Pesawat yang membawa 54 penumpang tersebut ditemukan dalam keadaan hancur dan terbakar. (Istimewa)
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Atta Halilintar Rela Kehujanan di Acara Kampanye Krisdayanti, Disebut Menantu Idaman
Menko Polkam Minta AKP Dadang Iskandar Dihukum Berat
Mengintip Profil Paslon Pilgub Sulawesi Selatan 2024 dan Riwayat Pendidikannya
Bahaya Tanam Pohon di Lintang Tinggi, Bikin Pemanasan Global Makin Parah
Hari Tenang Pilwalkot 2024, Kota Semarang Bersih dari APK
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Selasa 26 November 2024
Cara Praktis Mengolah Lidah Sapi Agar Empuk dan Antibau
Cara Mudah Membuat Ikan Teri Goreng Tetap Renyah Tanpa Tepung
Rahasia Mengolah Kikil Agar Tetap Lezat dan Tidak Lengket
Buah Favorit untuk Diet yang Efektif dan Menyenangkan
Ais PKB Sebut OTT Instrumen yang Masih Diperlukan untuk Pemberantasan Korupsi
Profil Paslon Cagub dan Cawagub Sulawesi Barat 2024, Berikut Partai Pengusungnya