Korban Kebakaran Lebak Bulus Bermalam di 3 Posko

3 Posko kebakaran Lebak Bulus dibangun di area Masjid Al-Insan, Majelis Amal Muslim, dan 1 rumah warga.

oleh FX. Richo Pramono diperbarui 08 Okt 2015, 02:02 WIB
Diterbitkan 08 Okt 2015, 02:02 WIB
Pasca-Kebakaran Lebak Bulus, 650 KK Kehilangan Tempat Tinggal
Areal permukiman seluas 3 hektare itu hangus tak tersisa akibat dilalap api. (FX Richo Pramono/Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Pascakebakaran yang melahap ratusan tempat tinggal di atas 3 hektare tanah di Jalan Lebak Bulus 5 RT 13 dan 14 RW 14 Cilandak, Jakarta Selatan, 650 kepala keluarga (KK) kehilangan tempat tinggal. Praktis, ratusan warga tersebut harus mengungsi untuk sementara.

Menangani keadaan tersebut, pihak Kecamatan Cilandak merespons dengan memberikan pertolongan pertama tempat mengungsi korban kebakaran di Lebak Bulus dengan mendirikan sedikitnya 3 posko. 3 Posko tersebut dibangun di area Masjid Al-Insan, Majelis Amal Muslim, dan satu rumah warga.

"Sementara malam ini di 3 tempat itu dulu. Semoga dapat menampung untuk sementara sambil melihat kondisi besok seperti apa situasinya," ucap Camat Cilandak Dhany Sukma saat dikonfirmasi Liputan6.com, Rabu (7/10/2015) malam.

Meski demikian, pihak Kecamatan Cilandak mengaku telah menyalurkan beberapa bantuan sementara untuk para korban kebakaran. Bantuan tersebut telah disalurkan melalui 3 posko pengungsian yang sudah didirikan.

"Sudah diberikan bantuan makanan siap saji 400 bungkus, pakaian layak pakai dan selimut. Kami juga membutuhkan bantuan dari berbagai pihak untuk warga kami," imbuh Dhany.

Api merambat begitu cepat ketika warga tengah pulas tertidur pada Rabu 7 Oktober 2015 atau kemarin pagi sekitar pukul 04.15 WIB. Tidak ada dari korban yang dapat menyelamatkan harta benda.

Namun, api baru dapat dipadamkan 1 jam kemudian ketika petugas mengerahkan 27 mobil pemadam kebakaran ke lokasi kejadian. Hingga saat ini, warga masih membutuhkan bantuan dari berbagai pihak. (Ans/Mar)

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya