Liputan6.com, Jambi - Hujan lebat mengguyur sejumlah daerah di Provinsi Jambi, salah satunya Kota Jambi, pada Rabu 7 Oktober 2015 malam. Namun, hujan tidak lagi mempan untuk mengusir kabut asap. Pagi ini, kabut asap di Kota Jambi masih pekat. Jarak pandang di kota ini hanya sekitar 500 meter.
"Mungkin karena baru sekali hujan lebat, jadi asapnya belum hilang. Apalagi lahan gambut yang terbakar kalau disiram air biasanya lebih tebal asapnya. Mudah-mudahan hujan kembali lebat hari ini," ujar Ridho (32) salah seorang warga Seberang Kota Jambi kepada Liputan6.com, Kamis (8/10/2015).
Dia mengaku amat bersyukur karena sudah 2 bulan lebih hujan tidak mengguyur Kota Jambi. Bahkan, satu bulan terakhir, kondisi asap di Kota Jambi berubah menjadi kekuningan karena bercampur debu.
"Alhamdulillah, meski kabut masih pekat namun sekarang terlihat putih karena hujan semalam, kemarin-kemarin kekuningan. Hujan lebat sekali lagi saya yakin kabut asap akan hilang," harap Ridho.
Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Provinsi Jambi, Nurangesti menyebutkan hujan tidak hanya terjadi di Kota Jambi. Tapi juga di sejumlah kota/kabupaten, seperti di Kota Muarabulian, Kabupaten Batanghari, wilayah Sungai Gelam dan Kumpeh di Kabupaten Muarojambi serta wilayah Kabupaten Tanjung Jabung Timur.
Ucapan syukur usai Jambi diguyur hujan menghiasi sejumlah media sosial warga Jambi. Berbagai macam status bermunculan baik di laman Facebook, Tweeter, Instagram hingga status di BlackBerry Messenger maupun WhatsApp.
Jambi merupakan satu dari 5 provinsi di Indonesia yang menyatakan darurat kabut asap akibat kebakaran lahan. Mayoritas kebakaran di Jambi ada di Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Tanjung Jabung Timur, Muarojambi, Batanghari, Tebo dan Sarolangun.
Data Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Provinsi Jambi menyebutkan kawasan lahan dan hutan di Jambi yang terbakar mencapai luasan 33 ribu hektare. Kawasan yang terbakar meliputi area perkebunan, Hutan Tanaman Industri (HTI) hingga hutan konservasi dan taman nasional. (Bob/Ans)
Diguyur Hujan Lebat, Asap di Jambi Masih Pekat
Jarak pandang di kota ini hanya sekitar 500 meter.
diperbarui 08 Okt 2015, 09:03 WIBDiterbitkan 08 Okt 2015, 09:03 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
H-1 Libur Nataru, Lalu Lintas Meningkat di Gerbang Tol Trans Jawa
Dapat Tawaran Boyong Christopher Nkunku dari Chelsea, Barcelona Mau Tampung?
Kiprah Berau Coal Ikut Terlibat Bantu Korban Bencana Alam di Sukabumi
Benarkah Uang Suami Sepenuhnya Milik Istri? Begini Pandangan Islam
Pertunjukan Wayang Kulit Ki Anom Dwijo Kangko Sukses Meriahkan HUT ke-129 BRI
Wapres Gibran Sapa Jemaat Natal di GBI Solo, Sampaikan Pesan soal Toleransi
Adu Bucin Song Joong Ki versus Hyun Bin, Keluarga Jadi Prioritas Pertama
100 Kata-Kata Cinta Bulshit Bahasa Inggris dan Artinya, Ungkapan Penuh Sindiran
Detik-Detik Kakek 80 Tahun Meninggal dalam KM Gregorius
Rifqi Tersingkir, Wakil Indonesia Habis di Men's World Tennis Championship 2024 Seri Kedua
222 Kata yang Berakhiran IK untuk Referensi Menulis dan Berbahasa
Cara Telkom Bawa UMKM Lebih Dekat dengan Pelanggan