Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok tidak mau lagi memberikan bantuan sembako bagi para korban banjir. Sebagai gantinya, Ahok akan memberikan kartu ATM.
"Kalau kena banjir, kita enggak kasih selimut atau barang, tapi kasih ATM supaya dia belanja apa kelihatan," kata Ahok, di Jakarta, Sabtu (14/11/2015).
Ahok menuturkan, kartu ATM itu merupakan kerja sama dengan Bank Rakyat Indonesia (BRI). Ia menjelaskan kerja sama tidak dilakukan dengan Bank DKI karena sistemnya belum mampu.
"Kita sudah siapkan e-natura dengan BRI," tutur dia.
Baca Juga
Ahok menegaskan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sudah siap menghadapi banjir. Ia memastikan ada 2 wilayah yang pasti kena banjir, yaitu Bukit Duri dan Kampung Pulo.
‎"Kita sudah siap tapi banjir masih. Bukti Duri pasti masih banjir. Kampung Pulo hujan Desember ini pasti masih kena karena kita terlambat. Kalau Januari, Kampung Pulo lebih aman karena sudah tidak ada imbas dari Sungai Ciliwung," tandas Ahok. (Ron/Mvi)