Nachrowi: Demokrat Dukung Ahok di Pilgub DKI, Tapi...

Ada sejumlah aturan yang ditetapkan Demokrat dalam memilih calon yang diusung di Pilkada DKI. Yaitu bersih, cerdas, dan santun.

oleh Devira Prastiwi diperbarui 21 Feb 2016, 01:53 WIB
Diterbitkan 21 Feb 2016, 01:53 WIB
Nachrowi Ramli_20140403

Liputan6.com, Jakarta - Partai Demokrat sudah mulai menjajaki sejumlah nama untuk maju di Pilkada DKI pada 2017 mendatang. Ketua DPD Partai Demokrat DKI Jakarta Nachrowi Ramli mengatakan jika saat ini sedang dicari siapa saja nama-nama orang tersebut.

"Pilgub DKI kita sedang songsong, saya sebagai ketua Partai Demokrat DKI ya sudah barang tentu going on process. Kita proses, kita kerja sama, kita kan ingin DKI ini lebih baik ke depannya," ungkap Nachrowi di Cibubur, Jakarta Timur, Sabtu (20/2/2016).

Menurut pria yang karib disapa Nara itu, Demokrat memiliki rambu-rambu atau aturan-aturan yang diperhatikan dalam etika partai di AD/ART. Etika tersebut adalah bersih, cerdas, dan santun.

"Itu 3 etikanya. AD/ART sudah jelas itu terurai," ucap Nara.

Partai Demokrat mengharapkan orang bersih yang maju Pilgub DKI Jakarta 2017. Selain itu, memiliki track record bebas korupsi dan tidak terlibat masalah hukum.

"Kita pingin orang yang cerdas. Kita juga pingin pemimpin yang santun, yang menyampaikan sesuatu dengan baik, yang tidak membuat galau orang, yang tidak mencederai pihak-pihak lain, kita pingin ke depan seperti itu," jelas Nara.

Lalu, lanjut dia, Demokrat pun juga membuka diri untuk berkomunikasi dengan partai lain. "Demokrat harus berkoalisi, artinya komunikasi dengan partai lain. Kita ingin nanti punya calon gubernur yang memenuhi kriteria itu," kata Nara.

"Radar kita jalan terus, day by day radar kita jalan terus dari beberapa nama, bahkan ada nama-nama yang masih di bawah permukaan kita masih coba lihat. Itu karena tadi, bersih, cerdas, dan santun itu kriteria-kriteria yang kita lagi cari," sambungnya.

Soal Demokrat yang memunculkan nama Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, Nara pun menganggap tak masalah. "Saya enggak bilang enggak, mungkin tapi kriteria etika kita seperti itu. Kalau Pak Ahok bisa ubah, ya kenapa nggak," papar Nara.

Nara pun mengaku siap jika dirinya maju dari Partai Demokrat sebagai cagub.

"Saya siap, saya siap (maju Pilgub DKI Jakarta 2017) nanti, kan ada Ahmad Dhani. Tapi kan kita lihat popularitas, elektabilitas. Kita lihat, ingin tahu juga visi misinya. Bahkan bukan cuma visi misi, taktik, dan sasarannya seperti apa ini harus sopan, harus santun. Itu yang barangkali kita lagi cari," ucap Nara.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya