Adik Yusril Ihza Mahendra Dilaporkan Relawan Ahok ke Bareskrim

Aduan relawan Ahok atas cuitan Yusron Ihza Mahendra itu tertuang dalam laporan polisi nomor LP 347/IV/2016 Bareskrim.

oleh Hanz Jimenez Salim diperbarui 01 Apr 2016, 11:13 WIB
Diterbitkan 01 Apr 2016, 11:13 WIB
yusron ihza
Yusron Ihza Mahendra (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Adik kandung Yusril Izha Mahendra, Yusron Ihza Mahendra dilaporkan ke Bareskrim Polri lantaran diduga menebar kebencian terhadap Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. Yusron melalui akun twitternya @YusronIhza_Mhd mengunggah tulisan yang dinilai rasis terhadap Ahok.

Hal ini tertuang dalam laporan polisi bernomor LP 347/IV/2016 Bareskrim tertanggal 1 April 2016.

Ketua Komunitas Relawan Basuki Tjahaja Purnama Mania (Batman), Immanuel Ebenezer Gerungan mengatakan salah satu cuitan Yusron yang diduga mengandung unsur kebencian, semisal dengan menyebut kata 'China'. Ia menganggap cuitan yang diposting pada 28 Maret 2016 itu sebagai bentuk diskriminasi terhadap kelompok tertentu.

"Peringatan sekelas pejabat yang seharusnya punya kemampuan komunikasi yang baik. Apa yang dilakukan Yusron tidak mendidik," kata Immanuel di Bareskrim Polri, Jakarta, Jumat (1/4/2016).

Sementara, perwakilan Tim Advokasi Bhinneka Tunggak Ika (Taktik), Reinhard Parapat menambahkan laporan tersebut merupakan bentuk peringatan kepada seluruh warga termasuk pejabat negara. Pada hakekatnya, seluruh masyarakat harus berhati-hati dalam berkomunikasi di muka publik untuk hal-hal tertentu.

"Keberadaan kami untuk mengingatkan kembali kepada masyarakat untuk hati-hati bicara isu SARA (suku, agama, ras, dan antar golongan)," ucap Reinhard.

Yusron dilaporkan atas dugaan menebar kebencian sebagaimana yang tertuang dalam Pasal 154 KUHP dan 28 ayat 1 Undang-Undang Nomor 11 tahun 2008 tentang Informasi Teknologi dan Informatika dan Pasal 4 Undang-Undang Nomor 40 tahun 2008 tentang Penghapusan Diskriminasi Ras dan Etnis.

Sebelumnya, Senin 28 Maret 2016 di akun Twitter-nya, Yusron menuliskan, "2- mk mohon Ahok tdk arogan dlm memerintah. Kasihan dg Cina2 lainnya yg miskin, baik & tdk salah jika mrk jd korban...."

Ahok pun mengaku tidak terima dengan kicauan Yusron. Dia geram dengan unggahan Yusron tersebut.

"Kalau dia nge-twit nakut-nakutin, hati-hati lho keturunan China miskin, kasihan nanti dibantai gara-gara Ahok, itu kurang ajar dan rasis. Apalagi dia Dubes di Jepang lagi, adiknya Yusril," kata Ahok di Cipinang Besar Utara, Jakarta Timur, Rabu 30 Maret 2016.

Menurut dia, Yusron Ihza merupakan pejabat terpandang yang tidak seharusnya bersikap rasis.

"Bisa bahaya kalau punya dubes kayak gini. Saya sampaikan agar orang-orang bilang kepada Menteri Luar Negeri Retno Marsudi," ujar Ahok.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya